24 Kepsek dan 2 Pejabat Disdik Dipanggil Kejari Terkait Kasus Korupsi Chromebook
Sebanyak 24 kepala sekolah dan dua pejabat Dinas Pendidikan Bojonegoro dipanggil Kejaksaan Negeri (Kejari) untuk kasus korupsi pengadaan Chromebook.
Pengakuan Eks Stafsus Nadiem
Inilah pengakuan eks Stafsus Nadiem soal grup chat Mas Menteri Core Team.
Ia membantah grup tersebut khusus membahas pengadaan Chromebook di Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek).
Hal itu disampaikan oleh Mantan staf khusus (stafsus) Nadiem Makarim, Fiona Handayani.
Dikutip dari Antaranews, Kuasa hukum Fiona, Indra Haposan Sihombing mengatakan grup chat Fiona bersama Nadiem dan Jurist Tan itu wajar-wajar saja.
“Namanya orang terpilih, misalnya menjadi menteri dan dia membentuk tim, wajar-wajar saja, tapi bukan khusus membahas Chromebook,” kata Indra usai mendampingi pemeriksaan kliennya di Gedung Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) pada Kejaksaan Agung (Kejagung), Jakarta, Selasa (5/8/2025).
Menurut dia, grup chat tersebut dibuat untuk mengajak orang-orang yang akan bekerja bersama Nadiem yang akan menjadi Mendikbudristek pada saat itu.
Indra juga menegaskan bahwa kliennya tidak terlibat dalam keputusan pengadaan Chromebook di Kemendikbudristek.
"Tidak ada (Fiona ikut pemutusan pengadaan) karena tidak ada juga tanda tangan. Itu yang menentukan kan ada pihak-pihak lain yang bisa ditanyakan langsung,” ujarnya.
Diketahui, Fiona menjalani pemeriksaan sebagai saksi kasus dugaan korupsi dalam pengadaan Chromebook selama sekitar 11 jam pada Selasa.
Indra mengatakan, kliennya dicecar sekitar 60–70 pertanyaan mengenai berbagai hal, salah satunya soal komunikasi dengan empat tersangka yang sebelumnya telah ditetapkan.
Grup Whatsapp "Mas Menteri Core Team”
Keberadaan grup obrolan tersebut yang dibentuk pada Agustus 2019, atau sebelum Nadiem dilantik menjadi Mendikbudristek, diungkap oleh Kejagung.
Grup Whatsapp bernama "Mas Menteri Core Team” itu disebut menjadi awal mula pengadaan laptop berbasis Chromebook di Kemendikbudristek.
Direktur Penyidikan (Dirdik) Jampidsus pada Kejagung, Abdul Qohar mengungkap bahwa grup tersebut berisi orang terdekat eks Mendikbudristek Nadiem Anwar Makarim, yaitu staf khusus Jurist Tan dan Fiona.
korupsi
Pejabat Kementan Diperiksa Gegara Kasus Korupsi Sapi Bantuan Lampung Selatan |
![]() |
---|
Kejari Bandar Lampung Setor Uang Pengganti Kasus Tipikor Jl Sutami Rp 1,5 Miliar |
![]() |
---|
Ustaz Khalid Basalamah Kembalikan Uang Rp 9,2 Miliar Terkait Korupsi Kuota Haji |
![]() |
---|
Kejagung Geledah Apartemen Nadiem Makarim, Hasil Temuannya Diungkap |
![]() |
---|
KPK Perpanjang Masa Penahanan Eks Wamenaker Noel |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.