Berita Lampung

Tim Ekitoyama Lampung Juara Drag Race National Champhionship 2022 Samarinda, 3 Mesin Mobil Hancur

Penulis: Bayu Saputra
Editor: Tri Yulianto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tim Ekitoyama Lampung juara umum di Drag Race National Champhionship 2022 Samarinda, Kalimantan Timur yang menurunkan delapan pembalap dan sembilan mobil.

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Tim balap Ekitoyama Lampung berhasil meraih juara umum dalam Drag Race National Champhionship 2022 di Samarinda, Kalimantan Timur.

Pebalap tim Ekitoyama Rezky Audrey Setiadji mengatakan, timnya menemui banyak kendala sebelum bertanding di Drag Race National Champhionship 2022 Samarinda, Kalimantan Timur.

Tim Ekitoyama sempat tidak bisa mengikuti race di Drag Race National Champhionship 2022 Samarinda, Kalimantan Timur akibat tiga mesin mobil rusak parah.

Rezkey owner Tim Ekitoyama mengaku banyak sekali mengalami kendala timnya dalam ajang balap yang diselenggarakan Jaringan Pengusaha Nasional (Japnas) di Samarinda.

Eki juga mengungkapkan, tim juga mengalami kendala dengan beberaap mobil lainnya mulai dari Honda Civic Nouva yang klepnya pecah.

"Banyak sekali cobaan kepada kami, ada juga mobil Honda Jazz air radiatornya menetes ke oli mesin," kata Rezky atau sering disapa Eki, saat dihubungi Tribun Lampung, Sabtu (12/11/2022).

Baca juga: Tokoh Masyarakat Lampung Nurvaif S Chaniago Meninggal Dunia, Sosoknya di Mata Keluarga

Baca juga: Alasan Anak Tiri di Lampung Selatan Bungkam, Setahun Dipaksa Layani Ayah hingga Hamil

Selanjutnya mobil Toyota Fotuner yang kondisinya masih baru gearboxnya juga hancur.

Honda Brio mengalami masalah di seling porsenelingnya yang bengkok dan pecah blok enginenya.

"Alhamdullilah berkat kerja keras sama tim dan mekanik bekerja maksimal akhirnya mobil bisa kembali masuk di lintasan balap. Meskipun tidak maksimal performanya tapi kami berhasil mendapatkan juara umum satu hingga empat," kata Eki.

Suami dari Helsy Angguni ini menjelaskan, empat pembalap tim Ekitoyama berhasil mendapatkan juara yakni juara umum yakni pertama Septian Ardiansyah.

Septian berhasil mengumpulkan poin puncak sebanyak 248 poin dan memboyong mobil Toyota Agya.

Juara umum ketiga dengan pembalap Fatahillah dengan mengumpulkan 209 poin berhak diganjar motor matik.

Kemudian, juara umum ketiga diraih Khresna Ade dengan poin 182 dan berhak mendapatkan hadiah motor matik.

"Alhamdulillah saya juga ikut menyumbangkan juara umum keempat bagi tim kami Ekitoyama dengan perolehan 83 poin puncak gabungan dari beberapa race yang kami lakukan," kata pria dua anak ini.

Pria kelahiran Kota Surabaya, Provinsi Jawa Timur, 14 April 1994 ini menjelaskan, dalam race terakhir mampu mendulang waktu tujuh menit sembilan detik.

Ia menjelaskan, tim Ekitoyama pada seri keempat atau babak final Japnas Drag Race National Championship 2022 kemarin menurunkan delapan pembalap dengan sembilan mobil.

"Mobil yang kami turunkan dalam Japnas yakni Honda Brio, Honda Jazz GK5, Honda Civic Nouva, Honda Civic Genio, Toyota Fortuner, 3 Honda Civic Estilo, dan Mitsubishi Lancer Evo III," kata Eki.

Ia menjelaskan, tim dari tuan rumah Kota Samarinda menjadi saingan berat, disusul Berau, Balikpapan, DKI Jakarta, Semarang, DI Yogyakarta, Surabaya, dan Makassar.

"Ada 43 kelas dipertandingkan dan kami hampir semua ikut di semua kelas baik 201 meter serta 402 meter dengan hujan melanda lintasan," ujar Eki.

"Saya memiliki harapan besar agar pemerintah setempat diperhatikan untuk sarana sirkuit di daerah Lampung, agar otomotif Lampung bisa berkembang," kata Eki.

Ia mengatakan, pemerintah daerah juga membuat even besar seperti di daerah Jawa.

"Kalau dunia balap Lampung cukup antusias tetapi kurang sarana sirkuitnya, jadi banyak racer akhirnya balap liar dan membahayakan pengguna jalan lainnya," beber

Eki yang sempat tidak diizinkan orangtua jadi pembalap.

"Kami dari pembalap berharap Lampung secepatnya memiliki sirkuit supaya bisa menggelar even nasional dan mengundang para peserta seluruh Indonesia. Sehingga harapannya Lampung bisa menjadi barometer balap nasional," kata Eki.

Eki menjelaskan, tim Ekitoyama juga akan mengikuti balap Kejuaraan Nasional (Kerjurnas) Drag Race di Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat, pada 19-20 November 2022.

"Target lain kami setelah gelar juara umum Japnas 2022 yaitu title juara nasional bracket sembilan detik, dan juara nasional tim. Doakan kami bisa mencapai target itu," tutup dragster berhasil merebut podium pertama di kelas Pro NA dan Free For All.

Baca juga: Drag Race dan Drag Bike Pringsewu Diikuti Hampir 1000 Peserta, dari Jawa dan Sumatera

Baca juga: IMI Lampung Tengah Siap Memanfaatkan Area Terminal Bentang Subing untuk Kegiatan Otomotif

"Kalau tim Ekitoyama berdiri semenjak tahun 2020 oleh saya sendiri, sejak itu kami mulai aktif mengikuti setiap ajang drag race di berbagai kota besar di Indonesia," kata Eki.

Ia menjelaskan, tim Ekitoyama mengikuti kejuaraan dan meraih juara mulai dari Lampung, Padang, Bogor atau Sentul International Circuit hingga kota di Indonesia lainnya.

"Kalau setiap even kami menurunkan mobil Honda Jazz GK5, 3 Honda Civic Estilo, VW Scirocco, dan Mitsubishi Lancer Evo III," kata Eki.

"Kami mengikuti kelas dari OMR Jazz, Pro NA, hingga Free For All (FFA). Prestasi terbaik tim ini pada drag race adalah juara umum Japnas Drag Race National Championship 2022," kata Eki.

"Kami pernah mengikuti kejurnas balap touring ISSOM (Indonesia Sentul Series Of Motorsport) di Sentul International Circuit, Kota Bogor, Provinsi Jawa Barat," kata Eki.

Tim Ekitoyama turun balap One Make Race (OMR) Honda City Speed Challenge di kelas promotion, dan Kejurnas ITCR 1500 di kelas promotion turun dengan Honda City Hatchback RS.

Ketua Harian Ikatan Motor Indonesia (IMI) Lampung Doni Rohata mengatakan, IMI Lampung sangat bangga dengan prestasi dari tim Ekitoyama.

Tim Ekitoyama membawa nama Lampung harum dan mengukir prestasi di tingkat nasional pada Japnas 2022, di Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur.

"Dengan prestasi ditorehkan tim Ekitoyama secara otomatis kami senang dan bangga, dan kedepannya harus saling berkoordinasi," kata Doni.

IMI Lampung ke depannya akan berkoordinasi dan memanggil tim Ekitoyama untuk bertemu.

"Anak Lampung banyak prestasi mulai drag mobil, off road dan mereka sering ikut di Sirkuit Sentul. Alhamdulillah ada beberapa prestasi anak Lampung, tapi kendalanya hanya saspras aja belum ada," kata Doni.

Ia mengatakan, IMI Lampung juga tidak mendapatkan laporan dari tim Ekitoyama untuk bertanding secara nasional.

"Jika mereka laporan kita bisa tahu dan kami akan bantu," kata Doni

Ia menjelaskan, IMI Lampung mendengar mengikuti kejuaraan dimana dan harus melaporkan kepada IMI Lampung.

"Memang kendalanya di Lampung ini tidak ada lokasi untuk perlombaan atau kegiatan mobil, kalau drag race hanya bisa di Kabupaten Pringsewu," cetus Doni.

"Sedangkan untuk perlombaan untuk meraih berprestasi kategori slalom, rally, speed off road itu kendalanya tidak ada sarana dan prasarana (saspras) atau sirkuitnya," tegas Doni.

"Memang beberapa kali kami audiensi dengan Gubernur Lampung Arinal Djunaidi dan beliau menjanjikan mau memfasilitasi sirkuit tapi kapan," kata Doni.

Doni menjelaskan, Gubernur Arinal menjanjikan sirkuit di sport center, tetapi saat ini belum ada kepastian kapan dan itu baru sebatas rencananya saja.

"Kalau setiap ketemu dengan Pak Gubernur beliau bicaranya itu terus dan sport center belum jelas lokasinya," kata Doni.

( Tribunlampung.co.id / Bayu Saputra )

Berita Terkini