Menurutnya, di dekat mayat juga ditemukan kopiah, nasi, dan sate.

Dikatakan Kasim, korban memang sebelumnya terlihat sakit. Namun, Kasim tak menyangka korban ditemukan dalam kondisi meninggal.

Ia menambahkan, pada awalnya ia sedang menunggu penumpang sembari berbincang dengan seorang tukang ojek yang merupakan temannya.

“Teman saya itu bilang, orang di dekat toko alat sekolah terlihat tidak bergerak. Saya lalu mendekat untuk memastikan. Dan benar korban telah meninggal,” ucap Kasim.

Kejadian itu kemudian dilaporkannya ke Pamong RT sekitar.

Kasim mengaku dirinya tidak begitu mengenal pria tunawisma yang ditemukan meninggal tersebut.

Hanya saja, kata dia, setiap hari dirinya kerap melihat korban di depan toko alat sekolah yang ada di Jalan Raden Intan, Bandar Lampung, Provinsi Lampung.

Korban Warga Palembang

Penemuan mayat seorang pria tunawisma di Jalan Raden Intan, Bandar Lampung menggegerkan para pedagang yang ada di sekitar lokasi, Senin (13/2/2023).

Penemuan mayat pria yang diperkirakan berusia 40 tahun tidak jauh dari pusat perbelanjaan Ramayana Robinson, Tanjungkarang, Bandar Lampung.

Penemuan mayat pria yang mengenakan jaket hoodie merah dan celana training abu-abu ini sekira pukul 07.00 WIB.

Mayat pria tunawisma ini ditemukan disamping toko peralatan sekolah yang ada di Jalan Raden Intan, Bandar Lampung.

Fatmawati yang jadi saksi kejadian mengatakan, dirinya kaget saat melihat ada seorang lelaki tergeletak di depan toko alat sekolah.

“Saya sedang menyapu di belakang toko, kaget melihat ada orang yang tergeletak,” kata Fatmawati yang merupakan pencari barang rongsokan ini.

Ia mengaku mengenali korban kerap dipanggil botak.