Tribunlampung.co.id, Tanggamus - Tidak ada anggaran menjadi kendala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Tanggamus bangun jembatan di Pekon Sampang Turus Kecamatan Wonosobo Tanggamus, Lampung.

Kadis PUPR Tanggamus Riswanda Djunaidi mengatakan, pihaknya sampai saat ini masih mendiskusikan anggaran untuk pembangunan jembatan di Pekon Sampang Turus Kecamatan Wonosobo Tanggamus. 

Baca juga: Tak Ada Jembatan Penghubung, Masyarakat Pekon Sampang Turus Tanggamus Sulit Beraktivitas

Baca juga: Tersangka Korupsi DAK Lebah Madu Titip Uang Pengganti Rp 152 Juta ke Kejari Tanggamus

Hal itu karena terdapat dua jembatan yang rencananya akan dibangun di Pekon Sampang Turus Kecamatan Wonosobo Tanggamus. 

"Memang yang paling penting saat ini adalah kebutuhan anggaran dulu untuk dua jembatan," kata Riswanda Djunaidi, Jumat (8/12/2023). 

Dia mengungkapkan, pihaknya juga telah melakukan survey ke lokasi yang akan dibangun jembatan. 

"Ada dua lokasi yang pertama ruas jembatan Sampang Turus ke Way Panas dan Sampang Turus ke Sumurpitu sudah kita tinjau," jelasnya. 

Untuk pembangunan dua jembatan itu rencana akan dibangun jembatan dengan bentang 12 meter dan bentang 20 meter. 

Dengan pembangunan dua jembatan itu membutuhkan biaya yang cukup besar. 

Ia menambahkan, pembangunan jembatan di Kecamatan Cukuh Balak Tanggamus sampai saat ini masih terhambat. 

Tambahnya, di Kecamatan Cukuh Balak Tanggamus pembangunan jembatan tinggal menyisakan pemasangan lantai jembatan. 

"Padahal yang disana tinggal membangun lantainya saja," kata dia. 

Rencananya, Dinas PUPR Tanggamus akan memasukkan anggaran pembangunan jembatan ini di perubahan APBD pada tahun 2024.

Selain itu, dirinya juga mencoba untuk berkoordinasi dengan Kementerian PUPR untuk pembangunan jembatan tersebut. 

"Tapi kami akan coba ke Kementerian PUPR kalaupun ini mungkin bisa dibangun dengan pemerintah pusat," kata dia. 

"Tapi setau saya kalau program Invest Jalan Daerah (IJD) itu tidak temasuk pembangunan jembatan," ucapnya.