Berita Lampung
Ortu Pratama Wijaya Minta UKM Mahepel dan Mapala Unila Dihapus
Tuntutan ini muncul sebagai atas dugaan kekerasan yang menyebabkan Pratama Wijaya meninggal dunia setelah mengikuti Diksar Mahepel Unila.
Penulis: Hurri Agusto | Editor: Reny Fitriani
Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung – Ayah almarhum Pratama Wijaya Kusuma, Abqori, melontarkan tuntutan keras kepada pihak kampus dan regulator pendidikan agar Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) seperti Mahepel dan Mahasiswa Pecinta Alam (Mapala) di kampus Unila dihapus total.
Tuntutan ini muncul sebagai respons kekecewaan atas dugaan kekerasan yang menyebabkan putra sulungnya meninggal dunia setelah mengikuti Diksar Mahepel Unila.
Abqori dengan tegas menyatakan bahwa organisasi tersebut sudah tidak relevan dan justru merusak.
"Ke depan, kami minta kalau bisa yang namanya mahasiswa Mahepel dan mahasiswa pencinta alam itu dihapus saja dari kampus, karena itu hanya akan menimbulkan dendam dan kekerasan," ujarnya saat diwawancara Tribun Lampung, Kamis (9/10/2025).
Menurut Abqori, fokus mahasiswa seharusnya diarahkan pada hal yang lebih positif dan konstruktif.
"Mahasiswa itu semestinya ditekankan untuk ke arah prestasinya untuk membanggakan negara, bukan malah untuk melakukan premanisme, apalagi sekarang sudah zaman begini (modern)," tegasnya.
Lebih lanjut, Abqori mendesak aparat penegak hukum agar memberi keadilan bagi keluarganya.
"Untuk penegakan hukum pastinya pihak kepolisian pasti lebih tahu. Yang jelas kami hanya ingin pelaku dihukum sesuai dengan apa yang mereka lakukan," pungkasnya.
(Tribunlampung.co.id/Hurri Agusto)
Percakapan Pratama Wijaya dengan Ibunda Sebelum Meninggal, Minta Tak Lapor Polisi |
![]() |
---|
Hasil Ekshumasi Pratama Wijaya Meninggal karena Tumor Otak, Ortu Beri Klarifikasi |
![]() |
---|
Fraksi Demokrat DPRD Lampung Kritis Pencabutan Perda Wajib Belajar 12 Tahun |
![]() |
---|
Gubernur Lampung Siap Luncurkan 2 Buku Kebudayaan dalam Rangkaian PKD IV |
![]() |
---|
Pasca Siswa Dilarikan ke RS, MBG di SMAN 1 Punggur Lampung Tengah Dihentikan Sementara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.