Berita Lampung

Disdikbud Lampung Pastikan Revitalisasi Sekolah Rampung Desember 2025

Disdikbud Provinsi Lampung memastikan seluruh program revitalisasi sekolah yang menjadi prioritas akan rampung pada Desember 2025

Penulis: Riyo Pratama | Editor: soni yuntavia
dokumentasi 
RAMPUNG DESEMBER -  Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Lampung, Thomas Amirico.Disdikbud Lampung memastikan seluruh program revitalisasi sekolah yang menjadi prioritas Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) akan rampung pada Desember 2025. 

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Lampung memastikan seluruh program revitalisasi sekolah yang menjadi prioritas Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) akan rampung pada Desember 2025.

Kepala Disdikbud Lampung, Thomas Amirico, mengatakan hingga awal November progres pembangunan dan perbaikan sarana sekolah di seluruh kabupaten/kota sudah mencapai rata-rata 50 persen.

“Alhamdulillah, banyak sekolah yang direvitalisasi, termasuk pembangunan unit sekolah baru (USB). Ada beberapa di Lampung Timur, kemudian SLB di Lampung Barat, juga unit sekolah baru di Pesisir Barat. Selain itu, ada penambahan dan perbaikan ruang kelas di lebih dari 150 sekolah,” ujar Thomas, Selasa (4/11/2025).

Thomas menuturkan, progres pekerjaan di lapangan bervariasi, tergantung kondisi dan jenis kegiatan di masing-masing sekolah.

“Ada yang sudah mencapai 100 persen, ada 80 persen, dan ada juga sekitar 50 persen. Kalau dirata-ratakan sudah hampir 50 persen. Insyaallah, Desember nanti semuanya tuntas 100 persen,” tegasnya.

Tahun ini, sebanyak 648 sekolah di Lampung telah menandatangani kontrak revitalisasi dengan total anggaran Rp74,4 miliar.

Dari jumlah tersebut, realisasi anggaran telah mencapai sekitar Rp22,3 miliar atau 30 persen.

Bantuan diberikan kepada 185 sekolah jenjang SMA, SMK, dan SLB di berbagai kabupaten/kota. Program ini diharapkan mampu meningkatkan kualitas sarana dan prasarana pendidikan di Provinsi Lampung.

Thomas menyebutkan, sejumlah lokasi pembangunan unit sekolah baru yang sedang berjalan di antaranya berada di Lampung Barat, Batanghari Nuban (Lampung Timur), Pesisir Barat, dan Tulang Bawang.

“Untuk kegiatan ini sebagian menggunakan anggaran APBD Provinsi Lampung,” jelasnya.

Ia menambahkan, besaran anggaran di setiap sekolah berbeda-beda tergantung kebutuhan dan jenis pekerjaan.

“Karena pekerjaan di setiap sekolah tidak sama. Ada yang menambah ruang kelas, ada juga yang memperbaiki toilet dan fasilitas lainnya,” tuturnya.

Menurut Thomas, program revitalisasi sekolah ini mendapat dukungan penuh dari pemerintah pusat.

“Alhamdulillah, Lampung termasuk provinsi yang mendapat perhatian serius dari pusat. Pak Gubernur juga aktif berkoordinasi agar Lampung terus menjadi prioritas dalam peningkatan kualitas pendidikan,” katanya.

Secara nasional, program revitalisasi satuan pendidikan menunjukkan kemajuan signifikan. Dari target 13.834 sekolah, sudah 11.179 sekolah yang menandatangani perjanjian kerja sama (PKS) dengan Kemendikdasmen.

Rinciannya, meliputi 1.260 PAUD, 3.903 SD, 3.974 SMP, dan 2.042 SMA.
Revitalisasi sekolah ini dilaksanakan melalui skema swakelola, sesuai Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 2025 dan program Hasil Terbaik Cepat (PHTC).

( Tribunlampung.co.id / Riyo Pratama )

 

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved