Berita Lampung
Atap Rumah Petani di Lampung Timur Terbang Disapu Angin, Polisi Salurkan Bansos
Bencana angin puting beliung yang menerjang Dusun 3 Desa Sribasuki, pada Senin malam (10/11/2025) mengakibatkan atap rumah warga terbang.
Penulis: Fajar Ihwani Sidiq | Editor: Reny Fitriani
Ringkasan Berita:
- Bencana angin puting beliung terjadi di Dusun 3 Desa Sribasuki, mengakibatkan atap rumah warga terbang disapu angin.
- Polres Lampung Timur dan instansi terkait melakukan penanganan pasca bencana dan memerikan sembako kepada warga terdampak.
- Polres Lampung Timur menggelar apel kesiagaan tanggap bencana hidrometeorologi untuk memastikan kesiapan personel, sarana, dan prasarana dalam menghadapi kemungkinan terjadinya bencana alam.
Tribunlampung.co.id, Lampung Timur – Bencana angin puting beliung yang menerjang Dusun 3 Desa Sribasuki, Kecamatan Batanghari, Kabupaten Lampung Timur, pada Senin malam (10/11/2025) mengakibatkan atap rumah salah satu warga terbang disapu angin.
Bencana alam yang terjadi sekitar pukul 22.00 WIB itu disertai hujan deras dan angin kencang yang merusak sejumlah rumah warga, beberapa atap rumah dilaporkan beterbangan, baik yang menggunakan genteng maupun asbes.
Seperti yang dialami Gunawan (70), seorang petani warga Dusun 3 wilayah setempat, atap rumahnya terbang disapu angin.
Meski tidak menimbulkan korban jiwa, kejadian tersebut menimbulkan kepanikan dan kerugian material baginya dan warga setempat yang terdampak.
Kapolres Lampung Timur AKBP Heti Patmawati melalui Kapolsek Batanghari Iptu Aidil mengatakan, bahwa pihaknya turut andil dalam penanganan pasca bencana dengan menerjunkan anggota ke lokasi pada Rabu (12/11/2025).
Selain memberikan bantuan evakuasi dan tenaga perbaikan, para personel polri itu menyalurkan bantuan sosial berupa paket sembako kepada warga yang terdampak.
“Kami sadar dan turut prihatin atas bencana yang menimpa warga karena mengakibatkan kerugian materi. Sehingga kami memutuskan untuk turun lapangan guna memberikan bantuan tenaga dan material bangunan supaya dapat meringankan beban warga terdampak bencana," kata kapolsek.
Aidil mengatakan bahwa pihaknya mengimbau masyarakat untuk terus mewaspadai potensi bencana susulan.
Mengingat cuaca saat ini kerap dilanda hujan deras dan tak kenal waktu, baik pagi, siang, sore, malam, atau bahkan dini hari.
Sehingga mitigasi perlu dilakukan warga seperti mengecek kondisi rumah yang rentan tersapu angin, atau bagian kelistrikan yang berpotensi terjadi korsleting, untuk meminimalisir apabila terjadi bencana susulan.
"Kami juga menyiapkan personel yang siap terjun ke lokasi apabila terjadi bencana sebagai langkah mitigasi," kata dia.
Prees Rillis No. 381/XI/H.U.M.6.1.1/2025/Siehumas Hari Rabu tanggal 05 November 2025
Sementara, dalam rangka menghadapi potensi bencana alam akibat cuaca ekstrem pada musim penghujan, Polres Lampung Timur menggelar apel kesiapan tanggap bencana hidrometeorologi, Rabu (5/11/2025).
Kegiatan itu dipimpin langsung oleh Kapolres Lampung Timur AKBP Heti Patmawati, dan berlangsung di Lapangan Satya Haprabu Polres Lampung Timur.
Apel tersebut turut dihadiri oleh Dandim 0429/Lampung Timur Letkol Inf. Danang Setiaji, Kasat Pol PP Syahmin Saleh, serta Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Lampung Timur, Wan Ruslan.
Selain itu, tampak hadir pula sejumlah pejabat utama Polres, personel TNI, Satpol PP, BPBD, Dinas Perhubungan, dan unsur terkait lainnya yang tergabung dalam tim penanggulangan bencana daerah.
Kapolres AKBP Heti Patmawati menyampaikan bahwa apel kesiapan ini merupakan langkah awal dalam memastikan kesiapan personel, sarana, dan prasarana dalam menghadapi kemungkinan terjadinya bencana alam, seperti banjir, tanah longsor, maupun angin puting beliung yang kerap terjadi di wilayah Lampung Timur saat musim hujan.
“Apel ini kita laksanakan sebagai bentuk kesiapsiagaan dan tanggung jawab bersama dalam menghadapi potensi bencana alam. Kita ingin memastikan seluruh unsur tanggap darurat siap bergerak cepat dan tepat ketika dibutuhkan,” ujar Kapolres.
Usai pelaksanaan apel, kegiatan dilanjutkan dengan pemeriksaan peralatan Search and Rescue (SAR) yang dimiliki oleh Polres Lampung Timur dan instansi terkait.
Pemeriksaan ini meliputi kesiapan kendaraan operasional, alat komunikasi, perahu karet, pelampung, tali penyelamat, hingga perlengkapan evakuasi korban bencana.
Kapolres bersama Dandim dan para pejabat terkait juga meninjau langsung kondisi peralatan dan memberikan arahan kepada para petugas agar selalu menjaga peralatan dalam kondisi siap pakai.
Sebagai penutup kegiatan, dilaksanakan peragaan simulasi penanganan bencana oleh personel Polres Lampung Timur.
Dalam simulasi tersebut, diperagakan proses evakuasi warga yang tenggelam, penanganan korban luka, kebakaran, serta koordinasi antarinstansi dalam upaya penyelamatan di lokasi terdampak bencana.
Kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat sinergitas antara Polri, TNI, pemerintah daerah, dan seluruh elemen masyarakat dalam menghadapi potensi bencana di Kabupaten Lampung Timur.
Dengan adanya kesiapan yang matang, diharapkan setiap unsur mampu bertindak cepat, terukur, dan efektif dalam memberikan perlindungan serta pelayanan kepada masyarakat.
“Sinergitas dan kesiapan seluruh pihak menjadi kunci utama dalam menghadapi bencana. Semoga Lampung Timur selalu aman dan tangguh menghadapi segala kondisi cuaca,” tutup Kapolres.
(TRIBUNLAMPUNG.CO.ID/Fajar Ihwani Sidiq)
| Polres Tanggamus Cek Harga Pangan di Pasar Kota Agung, Imbau Pedagang Jual Sesuai HET |
|
|---|
| Menkop Sebut Lampung Tercepat Siapkan Koperasi Merah Putih |
|
|---|
| Rumah Mewah untuk Markas Penipuan Online di Bandar Lampung Milik Dokter Kandungan |
|
|---|
| Petani Singkong di Lampung Tengah Ngeluh Perusahaan Curangi Timbangan Demi Keuntungan |
|
|---|
| BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Lampung Lampaui 5 Persen |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/lampung/foto/bank/originals/korban-angin-puting-beliung-di-lamtim-dapat-bansos.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.