Pedangdut Cantika Davinca Bantah dalam Kondisi Mabuk Saat Kecelakaan Maut di Magetan

Tribunlampung.co.id, Jakarta - Penyanyi dangdut Cantika Davinca membantah dalam kondisi mabuk saat mobilnya terlibat kecelakaan dengan dengan motor Suzuki Smash hingga tewaskan dua orang.

Peristiwa terjadi di di Jalan Raya Desa Tulung, jalur yang menghubungkan Kecamatan Kawedanan dan Lembeyan, Magetan, Jawa Timur, pada Jumat (3/10/2025) pukul 19.30 WIB.

Saat kecelakaan, mobil tersebut dikendarai oleh sang sopir, sedangkan Cantika Davinca sebagai penumpang.

Bantahan tersebut disampaikan Cantika Davinca lewat unggahan di akun di Instagram Story menyusul munculnya tudingan dirinya dalam kondisi mabuk saat kejadian tersebut.

“Banyak kronologi yang tidak benar tersebar. Aku sadar ketika kejadian dan aku melihat jelas apa yang terjadi. So please, teman-teman, bijak ya. Jangan beropini yang tidak-tidak,” tulis Cantika, dikutip Sabtu (4/10/2025). 

Cantika juga menegaskan bahwa penyebab kecelakaan bukan karena ban mobil meledak, melainkan karena pengemudi berusaha menghindari sepeda motor yang melaju tanpa lampu di jalan minim penerangan. 

 “Ada yang bilang kita semua mabuk, no ya teman-teman. Sekali lagi, kronologi laka bukan karena ban mobil meledak. Ban mobilku meledak setelah menabrak,” tulisnya lagi. 

“Laka ini disebabkan karena menghindari motor yang tidak ada lampu dan posisi jalan gelap. Tetap hati-hati berkendara dan pastikan kendaraan kalian aman,” tambahnya. 

Kecelakaan tersebut terjadi pada Jumat (3/10/2025) malam pukul 19.30 WIB, di Jalan Raya Desa Tulung, jalur yang menghubungkan Kecamatan Kawedanan dan Lembeyan. 

Menurut Kanit Gakkum Satlantas Polres Magetan, Iptu Sulanjar, insiden itu melibatkan mobil Toyota Innova Reborn dan sepeda motor Suzuki Smash yang melaju dari arah berlawanan. 

“Penyanyi dangdut itu merupakan penumpang. Insiden terjadi di jalur Kawedanan–Lembeyan,” ujar Iptu Sulanjar. 

Dari keterangan pengemudi mobil, Febrian Fitrianto (28), warga Kelurahan Winongo, Kecamatan Mangunharjo, Madiun, kendaraan yang ditumpanginya sedang dalam perjalanan menuju Kecamatan Poncol untuk mengisi acara hiburan masyarakat. 

Sebelumnya, dua remaja pengendara motor dilaporkan tewas di tempat akibat benturan keras. 

Polisi kini masih melakukan penyelidikan terkait penyebab pasti kecelakaan dan kondisi kendaraan yang terlibat.

(Tribunlampung.co.id/Kompas.com)