Berita Terkini Nasional

Adi Rosadi Tak Kenal dengan Pria yang Check-in Bersama Istrinya di Hotel Palembang

Adi Rosadi (35) mengaku tak mengenal sosok pria yang check-in dengan istrinya Anti Puspita Sari (22) di hotel Palembang.

Editor: taryono
Kolase Tangkapan layar Ig @palembang_kucarkacir/TribunSumsel.com
WANITA TEWAS - Tangkapan layar pria yang bersama Anti Pupita Sari alias AP (22) sebelum wanita hamil tersebut ditemukan tewas di kamar hotel Lendosisi di jalan Printis Kemerdekaan Kelurahan Lawang Kidul Kecamatan IT II Palembang, Sabtu (11/10/2025). 

Tribunlampung.co.id, Sumsel - Adi Rosadi (35) mengaku tak mengenal sosok pria yang check-in dengan istrinya Anti Puspita Sari (22) di hotel Palembang.

Sosok pria misterius itu terekam CCTV hotel saat check-in bersama Anti sebelum dia ditemukan tewas di kamar hotel.

"Saya tidak mengenali pria itu, pak," kata Adi, menanggapi pertanyaan tentang identitas pria yang terekam kamera pengawas di hotel tempat istrinya ditemukan tewas dilansir dari Sripoku.

Adi juga mengungkapkan bahwa tidak ada tanda-tanda mencurigakan yang ia rasakan sebelum kematian istrinya.

Ia bercerita Anti bahkan tak hadir ke dalam mimpinya sejak malam pertama kematian sang istri.

"Tak ada tanda-tanda, pak. Apalagi saya tidak pernah bermimpi tentangnya, sejak malam pertama hingga tadi malam," ujar Adi, yang merasa sangat kehilangan.

Namun, Adi menyebutkan bahwa dirinya merasa ada yang berbeda pada wajah istrinya saat terakhir kali bertemu.

Akan tetapi Adi tidak menganggap serius firasatnya kala itu.

Dijelaskan Adi, saat itu wajah sang istri berbeda, bahkan Anti sangat lesu di hari itu.

"Memang istri saya terlihat berbeda wajahnya saat terakhir kali mengantar saya bekerja. Biasanya istri saya ceria, tapi waktu itu terlihat berbeda. Dia juga lesu seharian, sampai akhirnya mengantarkan saya kerja," tutup Adi, sembari mengenang pertemuan terakhir dengan almarhumah.

Penyebab Kematian

Dr. Indra Nasution, dokter forensik dari RS Bhayangkara Palembang, yang memimpin proses Ekshumasi (pembongkaran jenazah) korban pembunuhan AP (22), mengungkapkan hasil pemeriksaan sementara.

Berdasarkan autopsi yang dilakukan di TPU Talang Petai, Palembang, dr Indra menyebutkan bahwa penyebab kematian korban adalah kekurangan oksigen akibat saluran pernapasan korban yang terhambat.

"Korban meninggal dunia karena lemas dan kekurangan oksigen pada saluran napas atas," ujar dr. Indra, Selasa (14/10/2025).

Pemeriksaan lebih lanjut pada korban juga mengungkapkan fakta mengejutkan terkait kehamilan korban.

Sumber: Sriwijaya Post
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved