Berita Terkini Nasional

Kesedihan Dedi Pulang Kerja Rumah Tak Tampak Tertimbun Longsor, Nasib Keluarga Disorot

Sedangkan yang ada di hadapannya hanya tumpukan material tanah longsor di lokasi rumahnya berdiri.

|
TribunBanyumas/Permata Putra Sejati
EVAKUASI KORBAN - Tim SAR Gabungan melakukan proses evakuasi di lokasi tanah longsor Desa Cibeunying, Cilacap, Jumat (14/11/2025). Dedi sedih karena nasib istri dan dua anaknya belum diketahui setelah tertimbun longsor. 

Ringkasan Berita:
  • Nasib keluarga Dedi belum diketahui setelah rumah tertimbun longsor.
  • Dedi sempat komunikasi dengan istri dan anaknya beberapa waktu sebelum kejadian longsor.
  • Ketika itu Dedi sedang kerja di Jakarta saat tanah longsor terjadi di Cilacap, Jawa Tengah.
  • Setelah dapat kabar Dedi pulang mendapati rumah tak terlihat tertimbun tanah.

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Jawa Tengah - Kesedihan Dedi (40) terpancar dari raut wajah setelah tak melihat bangunan rumah miliknya saat kembali ke kampung halaman dari tempat kerjad di Jakarta.

Sedangkan yang ada di hadapannya hanya tumpukan material tanah longsor di lokasi rumahnya berdiri.

Rumah Dedi di Dusun Tarukahan, Kabupaten Cilacap, Provinsi Jawa Tengah tidak terlihat lagi tertimbun tanah longsor.

Tarukahan adalah salah satu dusun dalam Desa Cibeunying di Kecamatan Majenang, Kabupaten Cilacap

Masyarakat di Tarukahan sebagian besar berprofesi sebagai petani, buruh tani, pedagang--mengikuti pola mata pencaharian desa Cibeunying secara umum.

Sementara itu nasib keluarga Dedi belum diketahui jelas. Dia terakhir komunikasi dengan istri dan anaknya melalui telepon beberapa waktu sebelum kejadian.

Bencana tanah longsong terjadi di Cilacap setelah hujan deras mengguyur wilayah setempat pada Kamis (13/11/2025) malam.

Sementara itu Dedi mendapat kabar bencana itu dari saudaranya pada malam hari sesudah kejadian.

Dalam percakapan via telepon, saudara Dedi menginformasikan bahwa rumahnya di Dusun Tarukahan sudah tak terlihat lagi akibat tertimbun longsor.

Dedi yang saat itu sedang bekerja di Jakarta langsung bergegas pulang karena teringat akan istri dan anak-anaknya yang tinggal di rumah itu.

Lilis (39), istrinya serta dua anak mereka Yanuar (15) dan Arumi (4) hingga kini belum diketahui nasibnya.

"Sekitar pukul 19.30 WIB saya masih komunikasi sama istri. Saya tanya (anak-anak) lagi ngapain, katanya sudah tidur," kata Dedi di lokasi bekas rumahnya mengutip Kompas.com, Sabtu (15/11/2025).

Tak lama kemudian, Dedi menerima telepon dari saudaranya yang memberitahukan bahwa rumahnya tertimbun tanah dan tak lagi tampak.

"Saudara telepon bilang, 'rumah kamu tertimbun tanah, sudah enggak kelihatan'. Setelah itu saya langsung pulang dari Jakarta," kata Dedi.

Sesampainya di kampung halaman, Dedi hanya bisa melihat tumpukan tanah serta puing-puing bangunan yang dulu merupakan rumah keluarganya.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved