Sekeluarga Jadi Korban Lion Air JT 610, Keluarga drg Wita Mengaku Pasrah

Sekeluarga Jadi Korban Lion Air JT 610, Keluarga drg Wita Mengaku Pasrah

Istimewa - drg Wita bersama suami dan anaknya 

- 14.45 WIB: Ambulans Polri membawa enam kantong jenazah ke RS Polri.

- 15.10 WIB: Tim di LKP menemukan tiga potongan di permukaan.

- 15.22 WIB: Ditemukan satu potongan tangan orang dewasa.

- 15.45 WIB: Pilot boat MP.AC Pelindo menyerahkan serpihan jok/busa tempat duduk pesawat dan potongan kepala, rambut, potongan daging, dan potongan-potongan tersebut dimasukkan ke kantong jenazah.

Pesawat Lion Air JT 610 rute Jakarta-Pangkal Pinang jatuh di perairan Tanjung Karawang, Jawa Barat, Senin pagi.

Pesawat itu mengangkut 178 orang dewasa, 1 anak, dan 2 bayi serta 7 awak pesawat lainnya. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Basarnas Prediksi Banyak Korban Masih Berada di Badan Pesawat"

Diakuinya, Gilang suami Wita di manifes penumpang berada di nomor urut 151 Rizal Sputra dan Wita berada di nomor urut 174 atas nama Witaseriani.

"Kalau sudah masuk manifes berarti sudah pasti," kata Kamaludin.

Pihak keluarga drg Wita menyerahkan sepenuhnya kepada pihak Maskapai Penerbangan Lion Air bersama pemerintah bagaimana mengenai para korban jatuhnya pesawat Lion Air JT 610 tersebut.

 
Halaman 4/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved