Tarik Menarik Jimat Kebal, Pria Tewas dengan Leher Tergorok di Lampung
Tarik menarik jimat kebal berakhir dengan satu nyawa melayang. Korban tewas dengan luka gorokan di leher.
Selanjutnya, ketiganya menenggak minuman keras di Yayasan Tolong Menolong.
Sekitar pukul 23.30 WIB, saksi Gunawan memutuskan pergi dari lokasi.
Selang satu jam, yakni pukul 00.30 WIB, datang tersangka Dedi Saputra bersama Sumarno menggunakan sepeda motor BE 8401 CF.
• Pria Tak Mempan Ditusuk sampai Pisau Bengkok Lantaran Jimat Kebal, Tewas Setelah Dihantam Batu
Dalam adegan ke-12, saksi Anan, saksi Sumarno, tersangka Dedi Saputra, tersangka Hairul, dan korban Suhendi asyik minum tuak.
Pada adegan berikutnya, Dedi bersama Sumarno keluar membeli tuak menggunakan sepeda motor BE 8401 CF.
Kemudian, Dedi bersama Sumarno datang kembali membawa tuak.
Mereka pun kembali pesta miras.
Sekitar pukul 02.30 WIB, dalam adegan ke-15, Dedi dan Suhendi terlibat cekcok mulut.
Pada adegan ke-16, Suhendi mencekik leher Dedi.
Selanjutnya, Suhendi mengeluarkan jimat kebal berupa kain berwarna merah dan memasangnya di pinggang menggunakan tangan kanan.
Sementara, tangan kirinya masih mencekik Dedi.
Tak terima, Dedi melawan dengan menarik jimat kebal yang belum sampai terpasang sempurna di pinggang Suhendi.
Selanjutnya pada adegan ke-19, Dedi memukul Suhendi hingga terjatuh.
• Keluarkan Jimat Kebal Lalu Tantang Berkelahi, Pria Ini Tewas Dibantai Kakak Beradik di Lampung
Hingga pada adegan ke-20, korban Suhendi tertelungkup di atas tanah dan masih dihujani pukulan oleh Dedi.
Secara bersamaan, Hairul mengambil golok yang ada di pos jaga yayasan.