Berita Tribun Lampung Terpopuler Selasa 3 September 2019, Laka Tunggal yang Tewaskan Guru SMA

Berikut, berita Tribun Lampung terpopuler Selasa 3 September 2019. Simak, berita Tribun Lampung terpopuler Selasa 3 September 2019.

Penulis: teguh prasetyo | Editor: Ridwan Hardiansyah
Tribunlampung.co.id/Hanif
Lokasi kecelakaan yang merenggut guru muda di pertigaan Susunan Baru. Berita Tribun Lampung Terpopuler Selasa 3 September 2019, Laka Tunggal yang Tewaskan Guru SMA. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Berikut, berita Tribun Lampung terpopuler Selasa 3 September 2019.

Simak, berita Tribun Lampung terpopuler Selasa 3 September 2019.

Berita Tribun Lampung terpopuler Selasa 3 September 2019 di antaranya mengenai Laka Tunggal di Pertigaan Susunan Baru Kemiling Renggut Nyawa Guru SMA.

Inilah, 5 berita Tribun Lampung terpopuler Selasa 3 September 2019.

Hutan Mangrove Jadi Lautan Sampah, Pengelola Pantai Sari Ringgung: Sudah Siapkan MoU dengan Dinas!

1. BREAKING NEWS - Laka Tunggal di Pertigaan Susunan Baru Kemiling Renggut Nyawa Guru SMA

Terjadi lakalantas di Jalan Raden Imba Kusuma pertigaan Susunan Baru Kemiling, Selasa 3 September 2019.

Akibatnya seorang pengendara sepeda motor meninggal dunia di lokasi kejadian.

Informasi yang dihimpun, korban diketahui bernama Dian Febriana (34).

Ia merupakan warga Jalan Cut Nyak Dien Kaliawi Bandar Lampung.

Korban diketahui tengah berkendara menggunakan sepeda motornya supra x 125 bernopol BE 3187 BW.

Ia sedang menuju tempat kerjanya di SMA Perintis.

Korban berjalan dari arah kemiling menuju tugu durian kemiling.

Nahas sampai di pertigaan Susunan Baru, korban terjatuh dan mengalami luka parah di bagian kepala.

Korban pun langsung dilarikan ke RSUDAM.

Berita selengkapnya bisa baca di sini.

Satu Keluarga di Lampung Tengah Tinggal di Kandang Kambing, Mistiani Hidupi Anak dari Upah Menggosok

2. 2 Wanita Pegawai Minimarket Diseret dan Ditelanjangi Perampok, Satu Pelaku Akhirnya Meninggal Dunia

Dua wanita pegawai minimarket diseret-seret dan dipaksa buka baju oleh dua pria yang pura-pura datang untuk berbelanja. Ternyata dua pria tersebut adalah perampok.

Perampokan berkedok pura-pura menjadi pembeli terjadi di minimarket jalan Kapten Batu Sihombing, Laut Dendang, Deliserdang, Sumut, tepatnya di depan kampus Wilmar, pada Minggu (28/4/2019) sekitar pukul 09.03 WIB lalu.

Dalam peristiwa itu, dua perampok berhasil menggondol uang dari kasir sebesar Rp 20 juta.

Bahkan dalam menjalankan aksinya, kedua pelaku sempat mengancam korban menggunakan pisau.

Kedua pelaku juga menyuruh kedua korban yang merupakan perempuan untuk membuka baju berlabel Alfamart, hingga hanya tertinggal manset di badan.

Misna (20), salah seorang korban warga asal Bandar Setia ini, menceritakan awalnya kedua pelaku berpura-pura untuk melihat-lihat barang.

Tak berapa lama, saat Misna dan rekannya Rabiatul Adawiyah (24) sedang sibuk merapikan barang dan memutar ke pintu untuk melakukan pengawasan, tiba-tiba kedua pelaku menodongkan pisau ke masing-masing korban.

"Saya dicekik sambil ditodongkan parang daging.

Saya juga sampai dicekik dan diseret-seret jilbab hingga terlepas," kata Misna saat menceritakan kejadian mencekam itu di RS Bhayangkara Medan, Senin (2/9/2019).

Misna mengaku alasan merasa curiga yang membuat ia dan rekannya mengawasi kedua pelaku.

Kecurigaan muncul karena pelaku masuk menggunakan helm.

Untuk berita selengkapnya bisa dibaca di sini.

Bandit Curas Tikam Perut Korban di Kebun Tebu, Satu dari Dua Pelaku Bisa Diringkus Selasa Dini Hari

3. Polisi Berpangkat 'Jenderal' Diusir saat akan Menghadap Presiden Jokowi di Istana Bogor

Polisi Berpangkat 'Jenderal' Diusir saat akan Menghadap Jokowi di Istana Bogor.

Ulah oknum polisi satu ini benar-benar aneh. 

Oknum polisi ini datang ke Istana Bogor hendak menemui Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Bukannya diterima, oknum polisi ini malah diusir oleh penjaga Istana Bogor. 

Padahal oknum polisi datang mengenakan seragam lengkap dengan pangkat jenderal bintang dua. 

Namun pihak keamanan Istana Bogor menolaknya. 

Oknum polisi ini malah diamankan oleh petugas kepolisian Polsek Bogor Tengah.

Lalu, apa yang membuat oknum polisi ini malah diamankan pihak kepolisian?

Seorang oknum anggota polisi diamankan oleh petugas kepolisian Polsek Bogor Tengah karena diduga depresi

Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 01.00 WIB dini hari tadi, Senin (2/9/2019) di pintu III Istana Bogor, Jalan Ir H Djuanda, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor.

Berita selengkapnya bisa baca di sini.

Aulia Kesuma Ngaku Rutin Hubungan Intim, Terakhir Suaminya Diberi Jus Dicampur Obat Tidur

4. Wiranto Tersingkir, Yusril Mensesneg, Ahok Menpan, Relawan Jokowi Usulkan Nama-nama Menteri

Sejumlah organisasi relawan Jokowi-Ma'ruf Amin mengusulkan nama -nama untuk masuk kabinet Presiden jokiwi jilid II 

Beberapa nama yang disodorkan diantaranya adalah Ketua Umum Partai Bulan Bintang Yusril Ihza Mahendra yang didorong menjadi Menteri Sekretaris Negara.

Kemudian nama mantan Panglima Jenderal TNI Moeldoko yang kini menjabat Kepala Staf Kepresidenan, diusulkan menggantikan Wiranto yang saat ini mengisi pos Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan.

Lalu, ada mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) alias BTP, didorong jadi Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB).

Usulan ini digaungkan oleh sejumlah organisasi relawan Jokowi-Maruf Amin pada Pilpres 2019.

Nama Ahok kuat diusulkan oleh 20 organisasi relawan dalam perhelatan Konvensi Kabinet Jilid II Harapan Rakyat.

"Basuki Tjahaja Purnama sebagai Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi," ujar Ketua Pelaksana Adi Kurniawan, dalam konferensi pers di Jakarta Pusat, Senin (2/9/2019).

Adi menjelaskan, konvensi himpunan para relawan dimaksudkan sebagai wadah para tokoh yang dianggap layak dan punya kompetensi, untuk mengisi jabatan strategis kabinet Jokowi-Maruf Amin.

Hasil sementara konvensi ini diharapkan mampu melahirkan sosok menteri yang punya etos kerja demi kepentingan rakyat.

Untuk berita selengkapnya bisa dibaca di sini.

Kenangan Keluarga Korban Laka Tol Purbaleunyi, Sempat Minta Potongin Ayam Tapi Malah Ayamnya Dijual

5. Jenderal Polisi Terkaya hingga Advokat Termiskin, Ini Jumlah Harta 10 Capim KPK

Jenderal Polisi Terkaya hingga Advokat Termiskin, Ini Jumlah Harta 10 Capim KPK.

Panitia Seleksi Calon Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (Pansel Capim KPK) telah menyerahkan 10 nama capim KPK kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Penyerahan tersebut disampaikan Pansel Capim KPK secara langsung kepada Jokowi di Kompleks Istana Merdeka, Jakarta, Senin (2/9/2019).

"Sepuluh nama itu sudah ada. Satu, Alexander Marwata, Firli Bahuri, I Nyoman Wara, Lili Pintauri Siregar, Namawi Pangolango, Luthfi Jayadi, Johanes Tanak, Roby Arya, Nurul Ghufron, Sigit Danang Joyo," kata Ketua Pansel KPK Yenti Garnasih, Senin (2/9/2019).

Setelah menerima ke-10 nama tersebut, Jokowi mengharapkan Pansel tidak perlu terburu-buru dalam memutuskan 10 nama capim KPK periode 2019-2023.

"Kita harapkan, saya kira kita juga tidak harus tergesa-gesa. Yang paling penting menurut saya, apa yang akan saya sampaikan ke DPR itu betul-betul nama yang layak dipilih DPR," kata Jokowi di Kompleks Istana Merdeka, Jakarta, Senin (2/9/2019).

Nantinya Jokowi akan mengirim 10 kandidat capim lembaga antirasuah ke DPR untuk menjalani tahapan fit and proper test.Berikut adalah jumlah harta kekayaan yang dimiliki Capim KPK berdasarkan latar belakang profesi:

KPK

Wakil Ketua KPK Alexander Marwata, pada Februari 2019, hartanya Rp3,9 miliar.

Berita selengkapnya bisa baca di sini.

(tribunlampung.co.id/teguh prasetyo)

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved