Tribun Lampung Utara

Ribuan Ikan Mati Diduga karena Gas Beracun, Petambak di Lampung Utara Rugi Miliaran Rupiah

Ia menjelaskan kondisi cuaca beberapa waktu terakhir membuat suhu air, khususnya di keramba-keramba, menjadi tidak menentu.

Dokumentasi Petani Keramba Way Rarem
Ribuan ekor ikan mati di keramba-keramba Bendungan Way Rarem, Lampung Utara, Sabtu (4/1/2020). 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, KOTABUMI - Ribuan ekor ikan mati di keramba-keramba Bendungan Way Rarem, Lampung Utara.

Perubahan cuaca yang drastis menjadi faktor awal. Para petambak pun merugi miliaran rupiah.

Haidir Rianto (31), petambak ikan di Desa Pekurun, Kecamatan Abung Pekurun, Lampura, mengungkapkan matinya ikan-ikan terjadi beruntun dalam dua hari.

"Kejadian pertama, dini hari tanggal 1 (Januari), pas Tahun Baru. Jam 03.00, kurang lebih 40 ton ikan mati. Kemudian, Kamis (1/1) sebelum magrib ikan-ikan mabuk. Itu fatal, hampir 200 ton ikan mati," bebernya, Sabtu (4/1/2020).

Haidir menduga 240 ton atau ribuan ekor ikan itu mati karena faktor cuaca. "Sepertinya karena cuaca," katanya.

BREAKING NEWS - Ratusan Ton Ikan Mati Mendadak di Keramba Way Rarem, Petani Duga Ini Penyebabnya

Andalkan Modal dari Bank, Petani Keramba di Lampura Bingung Bayar Angsuran karena Ikan Mati Mendadak

Ia menjelaskan kondisi cuaca beberapa waktu terakhir membuat suhu air, khususnya di keramba-keramba, menjadi tidak menentu.

Hal itu, menurut dia, berpengaruh pada kondisi ikan-ikan.

"Tahun Baru kemarin mendung terus," ujar Haidir.

Haidir yang mengelola keramba ikan bersama saudara iparnya mengaku kerugian akibat kejadian tersebut mencapai Rp 8 miliar.

"Kerugian keramba milik ipar saya sendiri hampir Rp 8 miliar. Pembukuan saya yang pegang," katanya.

Haidir mengungkap jumlah keramba di Bendungan Way Rarem mencapai 7.000 unit.

Khusus milik saudara iparnya, jumlah keramba sekitar 94 unit.

"Satu kotak keramba ukurannya 12 x 12 meter. Menyerap tenaga kerja sekitar 28 orang," imbuhnya.

Harga ikan saat ini, menurut Haidir, senilai Rp 25 ribu per kilogram.

Dengan perhitungan 240 ton ikan mati yang setara dengan 24 ribu kg ikan, maka nilai jual ikan tersebut diperkirakan mencapai Rp 6 miliar.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved