Ikan Paus Mati Terdampar di Lamsel
BREAKING NEWS - Warga Pulau Sebesi Temukan Bangkai Ikan Paus Sepanjang 5 Meter
Warga Pulau Sebesi menemukan Bangkai Ikan Paus terdampar di dekat Pantai Dusun Segenom, Desa Tejang, Lampung Selatan, pada Senin (6/1/2020).
Penulis: Dedi Sutomo | Editor: Noval Andriansyah
Dalam beberapa literatur, muntahan paus berharga cukup mahal per kilogramnya, puluhan hingga ratusan juta.
Ambergris berbentuk solid seperti lilin dan mudah terbakar.
Zat ini sangat baik digunakan sebagai bahan pembuat parfum.
Sebuah akun twitter @alamayucos memposting satu botol parfum mengandung Ambergris.
Ambergris yang terbuat dari muntahan ikan paus dijual seharga Rp 200 juta/Kg.
Mahalnya harga parfum dari muntahan ikan paus ini karena jadi favorit kalangan selebritis dunia.
Karena wangi Ambergris bertahan lama sehingga harganya pun sangat tinggi.
Harga Miliaran
Seperti dilansir Mirror.co.uk pada Agustus 2016, pasangan dari Lancashire, Inggris, Gary dan Angela pernah menemukan muntahan ikan paus.
Mereka menemukan muntahan paus di pinggiran Pantai Middleton tak jauh dari tempat tinggal mereka sekitar April.
Awalnya Gary-Angela jijik melihat benda lembek dengan bau tak sedap.
"Seperti bau kotoran manusia bercampur dengan muntahan," ujarnya.
Tapi ia menyadari benda itu bukan sekadar kotoran.
Ia kemudian membawanya pulang.
Benda itu rupanya Ambergris seharga 930 pound sterling atau setara hampir Rp 1 miliar rupiah.