Tragedi Pramuka yang Tewaskan 9 Siswa SMP di Sleman, Kematian Khoirunnisa saat Ultah
Total ada 257 siswa siswi yang mengikuti susur sungai di Sungai Sempor, Jumat lalu. Saat itu, di lokasi kegiatan tidak sedang turun hujan.
"Kebetulan saya baru satu setengah bulan menjabat kepala sekolah. Kegiatan pramuka melanjutkan program lama. Jujur saya tidak tahu ada kegiatan susur sungai," ujarnya seraya menyampaikan maaf atas musibah yang menimpa anak-anak didiknya.
Terkait keberadaan pembina pramuka yang terlibat dalam kegiatan tersebut, Ketua Kwarda Pramuka DIY, GKR Mangkubumi, menegaskan akan ada sanksi.
"Semua pasti ada sanksinya. Nanti yang mengeluarkan (sanksi), dewan kehormatan. Tentunya hasil pemeriksaan dari polres akan masuk ke kami juga. Nanti akan kita tindaklanjuti," katanya.
Mendikbud Belasungkawa
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Anwar Makarim menyampaikan belasungkawa atas tragedi yang menimpa siswa siswi SMPN 1 Turi.
"Saya menyampaikan belasungkawa dari lubuk hati yang paling dalam atas tragedi ini. Semoga orangtua serta keluarga siswa diberi kekuatan menghadapi cobaan ini," ucapnya merujuk rilis, Sabtu.
Mendikbud menyatakan Kemendikbud telah bekerja sama dengan pemkab setempat dan berbagai pihak untuk memastikan proses evakuasi dan penanganan para korban. Ia juga meminta Direktorat Pendidikan Anak Usia Dini, Dasar, dan Menengah (Ditjen PAUD Dasmen) serta tim Inspektorat Jenderal segera melakukan investigasi di lapangan.
Nadiem menambahkan kejadian kali ini harus menjadi contoh bagi setiap sekolah agar berhati hati dan waspada dalam melaksanakan aktivitas di luar sekolah.
"Sekolah mesti benar benar memastikan semua kegiatan di bawah pembinaan sekolah mengutamakan keamanan dan keselamatan siswa. Itu yang terpenting. Jadi harus dipertimbangkan secara matang," jelasnya. (tribunjogja/air/uti)