Dijanjikan Pindah Sekolah, Seorang Paman Malah Cabuli Ponakan di Penginapan
Korban yang sudah beberapa tahun tidak sekolah dijanjikan bakal melanjutkan sekolah jenjang SMA kelas III. Ayah korban mempercayai niat baik adik ipar
Penulis: joeviter muhammad | Editor: Romi Rinando
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Diiming-imingi bisa pindah sekolah, BS (29) warga Pasir gintung Tanjungkarang Pusat, Bandar Lampung, malah tega merudapaksa Ef (17) keponakannya sendiri.
Dari Informasi dihimpun, perlakuan bejat pria beristri bermula Senin (20/7/2020).
Awalnya pelaku Ia mendatangi rumah korban di Ketibung, Lampung Selatan.
Kedatangan sang paman awalnya disambut baik orang tua dan korban.
Pasalnya, BS berjanji mengajak korban pindah sekolah di dekat rumahnya di Tanjungkarang Pusat, Bandar Lampung.
TONTON JUGA
Diketahui korban terpaksa putus sekolah semenjak ibu kandungnya meninggal dunia beberapa tahun silam.
Korban yang sudah beberapa tahun tidak sekolah dijanjikan bakal melanjutkan sekolah jenjang SMA kelas III. Ayah korban mempercayai niat baik adik iparnya tersebut.
Namun bukannya diajak tinggal di rumah BS, sesampainya di Bandar Lampung pelaku malah mengajak korban mampir di sebuah penginapan di Jalan Imam Bonjol, Tanjungkarang Barat.
Ditempat inilah BS menyetubuhi korban yang tak lain adalah ponakannya sendiri. Setelah bermalam di penginapan tersebut, pelaku tak langsung pulang.
Ia justru mengajak korban ke Lampung Tengah, tempat bibi, saudara kembar almarhum ibu korban. Berdasarkan pengakuan korban, sebelum kembali ke Bandar Lampung pelaku sempat menyetubuhi korban sebanyak satu kali.
Kasus kekerasan seksual yang dialami Ef baru terungkap setelah ia memberanikan diri bercerita kepada Bibi nya.
• Polda Lampung Dalami Dugaan Perdagangan Orang dalam Kasus Pencabulan di Lampung Timur
• Gadis asal Rawajitu Pasrah Dicabuli Ayah Tirinya karena Diancam Bakal Dibunuh
• BREAKING NEWS Pria Rawajitu Cabuli Anak Tirinya
Bibi korban langsung mengontak ayah korban yang berada di Katibung, Lampung Selatan. Akhirnya, Jumat (24/7) korban bersama ayahnya melaporkan perbuatan bejat sang Paman ke polisi.
"Beberapa hari setelah BS pulang, anak saya baru ngomong sama bibi nya," ungkap BJ (34) ayah kandung korban saat dimintai keterangan oleh polisi.
Sementara Kapolsek Tanjungkarang Barat AKP David J Sianipar membenarkan telah menerima laporan korban terhadap terlapor yang diketahui berinisial BS.