Penemuan Mayat Bayi di Tulangbawang

Mayat Bayi Laki-laki yang Ditemukan Mengapung di Sungai Tulangbawang Baru Berusia 4 Hari

Adapun ciri-ciri bayi tersebut, tinggi sekitar 30 cm, berat 4 kilogram, wajah bulat, kulit sawo matang, rambut hitam pendek dan badan agak gemuk.

Penulis: Endra Zulkarnain | Editor: Noval Andriansyah
Grafis Tribunlampung.co.id/Dodi Kurniawan
Ilustrasi - Mayat Bayi Laki-laki yang Ditemukan Mengapung di Sungai Tulangbawang Baru Berusia 4 Hari. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, MENGGALA - Petugas RSUD Menggala telah mengidentifikasikan mayat bayi yang ditemukan mengambang di sungai Tulangbawang Kampung Cakat Raya Kecamatan Menggala Timur, Tulangbawang.

Warga Cakat Raya Kecamatan Menggala Timur, Tulangbawang digegerkan dengan penemuan mayat bayi mengapung di sungai Tulangbawang, Minggu (26/07/2020) sekira pukul 08.00 WIB. Mayat bayi yang belum diketahui jenis kelaminnya itu ditemukan pertama kali oleh nelayan di wilayah setempat.

Kasatreskrim Polres Tulangbawang AKP Sandy Galih Putra mengatakan, bayi tersebut diketahui berjenis kelamin laki-laki.

"Masih berusia sekitar 4 hari," ungkap Sandy, Minggu (26/7/2020).

TONTON JUGA:

Adapun ciri-ciri bayi tersebut, kata Sandy, yakni, tinggi sekitar 30 sentimeter, berat 4 kilogram, wajah bulat, kulit sawo matang, rambut hitam pendek, dan badan agak gemuk.

Polisi masih mendalami kasus penemuan mayat bayi laki-laki tak berdosa itu.

 BREAKING NEWS Warga Tulangbawang Geger, Temukan Mayat Bayi Mengapung di Sungai

 DPRD Lampung Anggarkan Rp 13 Miliar untuk Perhutanan Sosial, Petani Sebut Masih Terlalu Kecil

 Bawa 14 Paket Kecil Sabu, Polisi Tangkap Pemuda Pengangguran di Lampung Selatan

 Prakiraan Cuaca Lampung, Minggu, 26 Juli 2020, 6 Daerah Potensi Hujan Lokal, Mana Saja?

Jenis Kelamin Laki-laki

Setelah melakukan visum, polisi akhirnya memastikan jika mayat bayi yang ditemukan mengambang di sungai di Tulangbawang berjenis kelamin laki-laki.

Warga Cakat Raya Kecamatan Menggala Timur, Tulangbawang digegerkan dengan penemuan mayat bayi mengapung di sungai Tulangbawang, Minggu (26/07/2020) sekira pukul 08.00 WIB. Mayat bayi yang belum diketahui jenis kelaminnya itu ditemukan pertama kali oleh nelayan di wilayah setempat.

Kasatreskrim Polres Tulangbawang AKP Sandy Galih Putra memastikan, bayi yang ditemukan mengambang atau mengapung di sungai Tulangbawang Kampung Cakat Raya, berjenis kelamin laki-laki.

Jasad bayi tersebut ditemukan pertama kali oleh Junardi, seorang melayani saat akan mencari ikan di sungai Tulangbawang, Minggu (26/7/2020) sekira pukul 08.00 WIB.

"Jenis kelaminnya laki-laki, perkiraan umur 4 hari," ungkap Sandy, Minggu (26/7/2020).

Namun demikian, Sandy belum bisa memastikan, apakah terdapat tanda kekerasan pada mayat bayi tersebut.

"Kami masih nunggu hasil visum, masih berlangsung di RSUD Menggala," tandas mantan Kasatreskrim Polres Lampung Timur ini.

Di sisi lain, Kapolsek Menggala Iptu Mangara Panjaitan, mengungkapkan, masih belum dapat menyimpulkan apakah bayi tersebut hasil hubungan gelap.

Pihak kepolisian, kata Mangara, masih melakukan penyelidikan.

"Kita tunggu dulu hasil visum dokter di RSUD Menggala," tandasnya. 

Visum

Masih lakukan identifikasi, polisi belum bisa pastikan jenis kelamin dan penyebab kematian bayi yang ditemukan mengapung di sungai di Tulangbawang.

Warga Cakat Raya Kecamatan Menggala Timur, Tulangbawang digegerkan dengan penemuan mayat bayi mengapung di sungai Tulangbawang, Minggu (26/07/2020) sekira pukul 08.00 WIB. Mayat bayi yang belum diketahui jenis kelaminnya itu ditemukan pertama kali oleh nelayan di wilayah setempat.

Kapolsek Menggala, Iptu Mangara Panjaitan, mengatakan, pihaknya masih menunggu hasil visum et repertum petugas medis di RSUD Menggala.

Mangara mengungkapkan, saat ditemukan, mayat bayi tersebut masih dibalut bedong dan langsung dibawa ke RSUD Menggala.

"Kami belum tahu hasilnya (visum et repertum) apa."

"Apakah ada unsur kekerasan dan apa jenis kelaminnya."

"Sekarang masih proses visum di dalam ruangan oleh dokter dan petugas medis," ungkap Iptu Mangara Panjaitan, Minggu (26/7/2020). 

Tepat di Bawah Jembatan Cakat Raya

Mayat bayi yang ditemukan warga mengapung di sungai Tulangbawang berjarak sekitar 200 meter dari pangkal Jembatan Cakat Raya.

Warga Cakat Raya Kecamatan Menggala Timur, Tulangbawang digegerkan dengan penemuan mayat bayi mengapung di sungai Tulangbawang, Minggu (26/07/2020) sekira pukul 08.00 WIB. Mayat bayi yang belum diketahui jenis kelaminnya itu ditemukan pertama kali oleh nelayan di wilayah setempat.

Alimin, warga Cakat Raya, mengatakan, mayat bayi tersebut mengapung di tengah sungai.

Posisinya, kata Alimin, nyaris berada di bawah jembatan yang membentang di ruas jalan lintas timur (Jalintim) Sumatera, Tulangbawang.

"Mayat bayi itu mengapung nggah jauh dari jembatan, sekitar 200 meter," kata Alimin, Minggu (26/07/2020).

Hingga kini, polisi masih mengidentifikasi mayat bayi tersebut.

Warga Geger

Warga Cakat Raya Kecamatan Menggala Timur, Tulangbawang digegerkan dengan penemuan mayat bayi mengapung di sungai Tulangbawang, Minggu (26/07/2020) sekira pukul 08.00 WIB.

Mayat bayi yang belum diketahui jenis kelaminnya itu ditemukan pertama kali oleh nelayan di wilayah setempat.

Saat ditemukan, mayat bayi tersebut mengapung di sungai Tulangbawang.

Junardi warga Cakat mengatakan, dirinya melihat ada jasad bayi mengapung saat hendak mengambil ikan di sungai Tulangbawang di wilayah Cakat Raya.

Junardi lalu memberitahu ke warga lainnya.

Saat ditemukan warga, bayi tersebut masih mengenakan baju dan dibalut bedong.

"Warga tidak berani membuka bedong, karena takut sidik jari. Lalu kami telepon polisi, setelah ada polisi baru kami angkat mayat bayi itu. Di taruh di atas perahu warga," kata Junardi, Minggu (26/7/2020).

Warga lalu mengambil mayat bayi tersebut, dibawa ke atas perahu sampannya untuk di bawa ke daratan. 

Warga Cakat Raya Kecamatan Menggala Timur, Tulangbawang digegerkan dengan penemuan mayat bayi mengapung di sungai Tulangbawang, Minggu (26/07/2020) sekira pukul 08.00 WIB. (Tribunlampung.co.id/Endra Zulkarnaen/Hanif Mustafa/R Didik Budiawan C)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved