Aksi Omnibus Law di Lampung

Ketua DPRD Lampung Utara Minta Presiden Cabut UU Cipta Kerja

Sebagai kader partai, Romli menegaskan menyatakan penolakan terhadap UU Cipta Kerja yang saat ini menjadi persoalan negara.

Penulis: anung bayuardi | Editor: Reny Fitriani
Tribunlampung.co.id/Anung
Elemen Mahasiswa di Lampung Utara Suarakan Tolak Omnibus Law. Ketua DPRD Lampung Utara Minta Presiden Cabut UU Cipta Kerja 

Peserta yang pingsan seorang mahasiswi.

Awalnya Ia bersama rekannya duduk duduk di lapangan kantor DPRD setempat.

Tetiba perempuan berhijab merah tersebut langsung terkapar.

Seketika tim medis dari Polres Lampung Utara langsung memberikan pertolongan kepada mahasiswi tersebut.

“Iya pingsan tapi sudah sadar,” kata Bripka Andres, kaur Dokkes, Polres Lampung Utara, Senin 12 Oktober 2020.

Kemudian, peserta tersebut langsung dibawa mobil ambulans milik Polres Lampung Utara oleh Polwan.

Sementara rekannya yang lain masih menyampaikan aspirasinya kepada ketua dan anggota DPRD Lampung Utara.

Mery salah satu peserta meminta kepada fraksi yang ikut mengesahkan UU cipta kerja, diminta ke halaman.

Sementara ketua DPRD Romli mengatakan pihaknya tidak punya hak untuk bisa menghadirkan rekan sejawatnya memberikan penjelasan kepada peserta aksi.

“Yang hadir hari ini merupakan perwakilan dari partai Demokrat,” ujarnya.

Bacakan Puisi

Setelah masuk ke dalam kantor DPRD Lampung Utara peserta aksi dari aliansi mahasiswa Lampung Utara bergerak berkumpul di halaman.

Saat itu, ketua DPRD Lampung Utara Romli beserta beberapa anggota dewan menemui peserta aksi.

Peserta aksi juga sempat istirahat dan melakukan solat berjamaah.

Mereka juga meminta kepada ketua DPRD untuk ikut serta solat dzuhur berjamaah di halaman kantor setempat.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved