Kasus Asusila di Lampung Timur

Oknum Guru SD Berbuat Asusila Kepada Murid, AKRAP Lampung Timur: Bentuk Sekolah Ramah Anak

Yayasan Advokasi Kelompok Rentan Anak dan Perempuan (AKRAP) Lampung Timur meminta pemerintah untuk segera membentuk Sekolah Ramah Anak.

Penulis: Yogi Wahyudi | Editor: Reny Fitriani
Tribunlampung.co.id/Yogi Wahyudi
Ketua yayasan AKRAP Lampung Timur, Edi Arsadad, Selasa (2/8/2022). Oknum Guru SD berbuat asusila kepada murid, AKRAP Lampung Timur: bentuk sekolah ramah anak. 

Ia berharap agar kejadian serupa tidak terjadi lagi.

"Harapannya jangan sampai terjadi lagi hal seperti itu, sangat tidak pantas itu," tukasnya.

Sementara, Bupati Lampung Timur, Dawam Rahardjo mengatakan, pihaknya akan menindaklanjuti kasus tersebut.

"Ya nanti kita tindak lanjuti dan kita proses sesuai dengan ketentuan," kata Dawam.

Ia juga mengatakan, akan memberikan sangsi kepada pihak terkait.

"Dan jika terbukti, nanti ada sanksi yang akan kita berikan ke pihak terkait," tutupnya.

Diringkus di Kediamannya

Setelah melakukan pengembangan kasus, akhirnya polisi berhasil mengamankan HR (40) oknum guru SD di Lampung Timur, yang melakukan tindak asusila terhadap muridnya. 

HR oknum guru SD diamankan di kediamannya, tepatnya di Desa Mengandung Sari, Kecamatan Sekampung Udik Kabupaten Lampung Timur, Senin (1/8/2022). 

Menurut Kasat Reskrim Polres Lampung Timur, Iptu Johannes Erwin Parlindungan Sihombing, pihaknya mengamankan oknum guru SD sekitar pukul 20.00 WIB.

"Pada hari Senin (1/8/2022) pukul 20.00 WIB, Unit PPA Polres Lampung Timur bersama tim tekab 308 Polres Lampung Timur, melakukan penangkapan terhadap pelaku HR," tuturnya. 

"Kita amankan HR di dalam rumahnya di Desa Mengandung Sari, Kecamatan Sekampung Udik Kabupaten Lampung Timur," katanya.

"Pelaku saat diamankan tidak melakukan perlawanan," lanjutnya.

Selain itu, pasca tindakan HR, SZ mengalami trauma dan rasa takut. 

"Akibatnya, korban SZ mengalami rasa takut dan trauma," sebutnya. 

Halaman
1234
Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved