Rektor Unila Ditangkap KPK
Rektor Unila Ditangkap KPK, DPRD Lampung Prihatin
Wakil Ketua Komisi V DPRD Lampung Budi Yuhanda turut prihatin dengan adanya OTT KPK kepada rektor universitas di Lampung.
Penulis: kiki adipratama | Editor: Robertus Didik Budiawan Cahyono
Jubir Unila bantah
Juru bicara (Jubir) Universitas Lampung (Unila) Nanang Trenggono membantah kabar Rektor Unila terjaring OTT Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Jubir Unila Nanang Trenggono bahkan menyebut berita Rektor Unila terjaring OTT KPK sebagai kabar hoax.
"Kalau ditangkap KPK itu hoax, saya tidak tahu, tapi yang pastinya rektor dan warek beserta jajaran ke Lembang Jawa Barat," kata Jubir Unila Nanang Trenggono saat dihubungi Tribun Lampung, Sabtu (20/8/2022).
Mantan Ketua KPU Lampung ini menyatakan, bahwa Rektor Unila ke Lembang Jawa Barat untuk memberikan apresiasi atas indeks kinerja utama (iku) para karyawan.
"Karena IKU Unila itu suskes, makanya ke Lembang merencanakan untuk tahun depannya itu agar suskes juga,"
"Saya tidak bisa mengatakan benar atau tidaknya, saya menunggu rilis resmi dari KPK saja," kata Nanang
Dijelaskannya, Prof Karomani ada kegiatan di Lembang sejak kemarin 17 Agustus 2022.
Selain itu ada juga kunjungan kerja ke Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) untuk mempertajam dalam peningkatan IKU.
Harapanku IKU Unila pada tahun depan meningkat dan rapat semua disana beserta wakil rektor.
"Kegiatan itu dalam memberikan apresiasi kepada staf yang memiliki prestasi," kata Nanang.
KPK OTT Rektor di Lampung
Seorang rektor universitas di Lampung digelandang ke Jakarta setelah terjaring Operaasi Tangkap Tangan atau OTT KPK.
Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri mengatakan, seorang rektor di Lampung terjaring operasi tangkap tangan KPK pada Sabtu (20/8/2022) dini hari.
"Ya benar, saat ini para pihak sudah berada di kantor KPK Jakarta," Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri kepada Tribunlampung.co.id, Sabtu (20/8/2022).