Pencuri Motor di Lampung Tengah Babak Belur Diamuk Massa

Tribunlampung.co.id, Lampung Tengah - Pencuri motor di Lampung Tengah alami luka-luka setelah diamuk massa, Rabu (31/8/2022).

Pencuri motor menjadi sasaran amuk massa di Lampung Tengah setelah kepergok oleh korban yang langsung mengejar dan dibantu warga.

Pencuri motor di Lampung Tengah diamuk massa setelah berhasil tertangkap warga yang ramai-ramai mengejar.

Peristiwa pencurian motor itu terjadi di Dusun V, Kampung Mojopait, Kecamatan Punggur, Lampung Tengah, Rabu

Kapolsek Punggur Polres Lampung Tengah Iptu Mualimin mengatakan, aksi pencurian motor dilakukan pelaku saat korban sedang memarkirkan kendaraan di belakang rumah.

Baca juga: Istri Merantau ke Jambi, Ayah di Lampung Tengah Rudapaksa Anak Kandung

Baca juga: 76 Persen Sekolah di Lampung Tengah Belum Menerapkan Kurikulum Merdeka

Pelaku inisial DP bersama rekannya menggasak kendaraan milik korban Honda Vario warna putih pada Rabu (31/8/2022) pukul 12.00 WIB.

"Saat kejadian motor diparkirkan di belakang rumah di Dusun V, Kampung Mujopahit, Kecamatan Punggur," ujar Kapolsek Punggur Iptu Mualimin, Kamis (1/9/2022).

Ia mengatakan, aksi pelaku diketahui oleh korban dan sontak mengejar pelaku bersama warga.

Korban bersama masyarakat berupaya mengejar pelaku dan tertangkap di Dusun Banjarsari, Kelurahan Gunung Sugih, Kecamatan Gunung Sugih.

"Aanggota Polsek Gunung Sugih saat pelaku berhasil ditangkap mengamankan pelaku dari amukan masa lebih lanjut," ujar Iptu Mualimin.

Iptu Mualimin mengatakan, saat diamankan salah satu pelaku sudah mengalami luka akibat masa.

Wasil selaku kerabat korban mengatakan, korban yang saat itu sedang memasak melihat pelaku di sekitar kendaraannya di belakang rumah (dapur).

Baca juga: Polres Metro Ringkus 2 Orang Asal Lampung Tengah dan Lampung Timur, Bawa Narkoba

Baca juga: Pencuri Motor Milik Pelajar di Lampung Tengah Nyaris Diamuk Warga

"Korban memang melihat ada orang yang lalu lalang di sekitar motornya," katanya.

"Karena lokasi rumahnya dekat SD, awalnya korban menyangka pelaku hendak menjemput siswa pulang sekolah," tambahnya.

Wasil mengatakan, saat mengetahui motornya dicuri, seketika teriak meminta pertolongan warga.