Berita Lampung
21 Kasus Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak di Pringsewu Lampung Sepanjang 2022
Kepala UPTD PPPA Pemkab Pringsewu, Asri Dwijayanti membenarkan terdapat 21 kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak di Pringsewu, Lampung.
Penulis: Riana Mita Ristanti | Editor: Reny Fitriani
Tribunlampung.co.id, Pringsewu - Sepanjang tahun 2022, terdapat 21 kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak di Pringsewu, Lampung.
Sementara kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak di Pringsewu, Lampung selama tahun 2021 sebanyak 17 kasus.
Kepala UPTD PPPA Pemkab Pringsewu, Asri Dwijayanti membenarkan terdapat 21 kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak di Pringsewu, Lampung, sepanjang tahun 2022.
"Benar, terhitung sejak Januari hingga Desember 2022 terdapat 21 kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak di Bumi Jejama Secancanan," kata Asri, Selasa (17/1/2023).
Asri juga merinci, terdapat 2 kasus KDRT sepanjang tahun 2022.
Baca juga: Sekda Pringsewu Lampung Heri Iswahyudi Ingin Kasus Mafia Pupuk Diproses Hukum
Baca juga: Kecanduan Narkoba, Pria di Pringsewu Lampung Curi Motor Demi Beli Sabu
Sementara, terdapat 4 kasus KDRT sepanjang tahun 2021.
"Kecamatan yang paling banyak terdapat kasus KDRT di Pringsewu," jelasnya.
Kemudian, jumlah kekerasan pacaran sepanjang 2022 sebanyak 8 kasus.
Sementara, di awal tahun 2023 ini terdapat 2 kasus asusila terhadap anak di Pringsewu, Lampung.
Pertama, kasus ayah rudapaksa anak selama 3 tahun di Gading Rejo, Pringsewu.
Kedua, kasus rudapaksa pelajar SMP yang dilakukan orang yang baru dikenal di area Pemkab Pringsewu.
Menanggapi hal itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P3AP2KB), Nang Abidin mengungkapkan, dirinya mendapt atensi langsung dari Pj Bupati Pringsewu, Adi Erlansyah.
"Kamis (5/1/2023) lalu saya di panggil pak Pj Bupati terkait kasus ayah rudapaksa anak kandung yang kembali lagi terjadi," kata Nang Abidin, Selasa (17/1/2023).
Nang Abidin mengungkapkan, kasus ini menjadi atensi Pj Bupati Pringsewu.
"Pak Pj mengatensi agar hal-hal seperti ini tidak lagi terjadi di Bumi Jejama Secancanan, Dinas PPPA diminta untuk tanggap agar menekan angka kasus yang sama," jelasnya.
Damri Lampung Tunggu Arahan soal Royalti Pemutaran Musik di Bus |
![]() |
---|
Sekdaprov Lampung Tegaskan Penerapan Aplikasi Srikandi Wajib di Seluruh Perangkat Daerah |
![]() |
---|
Daftar Nama 17 Calon Direksi BUMD Lampung Lolos Uji Kepatutan dan Kelayakan |
![]() |
---|
Bunda PAUD Lampung Dorong Guru PAUD Tingkatkan Profesionalisme Lewat Deep Learning |
![]() |
---|
Pemprov Lampung Punya Alasan Mengapa Cari Calon Direksi BUMD yang Mandiri |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.