Polisi Diserang Massa

Polisi Diserang Massa di Lampung Tengah saat Ringkus Bandar Narkoba Jaringan Riau

Catatan polisi diserang massa di Lampung Tengah, para pelaku narkoba tersebut mengambil barang haram dari Pekanbaru, Riau.

Tribunlampung.co.id/Fajar Ihwani Sidiq
Kepala Satuan Reserse Narkoba Polres Lampung Tengah, Polda Lampung AKP Dwi Atma Yofi Wirabrata mengungkapkan bahwa dalam insiden polisi diserang massa di Lampung Tengah tersebut saat pihaknya melakukan penangkapan bandar narkoba jaringan Pekanbaru, Riau. 

"Mobil dikebalikkan, mobil sudah dibalikkan sama massa, primitif primitif," kata pembuat video amatir itu.

Kemudian, rombongan mobil tersebut juga tidak bisa keluar lantaran masih di kepung oleh massa yang berlokasi di Buyut Ilir, Lampung Tengah.

Massa menutup jalan menggunakan bongkahan batu besar dan balok kayu.

Sepanjang jalan keluar jajaran Reserse Narkoba Polres Lampung Tengah dipenuhi bongkahan kayu dan batu per jarak 5 meter.

"Kami tidak bisa keluar, massa masih mengepung, lokasi di Buyut Ilir," kata pembuat video.

Dalam video juga terlihat puluhan warga berkerumun, terdengar teriakan dan lima kali suara tembakan.

"Bubar semua, bubarr, kembali ke tempat," teriakan dalam video amatir.

Sementara, dalam rilis media, jajaran Batalyon B Pelopor merespon adanya perlawanan massa dalam penangkapan tersangka tindak pidana narkotika oleh Sat Narkoba Polres Lampung Tengah.

Sehingga Reserse Narkoba Lampung Tengah meminta bantuan pengamanan dari Personel Brimob.

Sebanyak 1 SSK Personil Batalyon B Pelopor melaksanakan patroli menuju lokasi.

Pasca penangkapan tersangka tindak pidana narkotika oleh Sat Reskoba Res narkoba dihadang puluhan massa di Desa Buyut Ilir Kabupaten Lampung Tengah.

Hingga berita ini dibuat, Brimop menyatakan bahwa situasi Desa Buyut Ilir Kabupaten Lampung Tengah sudah kondusif.

(Tribunlampung.co.id/Fajar Ihwani Sidiq)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved