Berita Lampung

Dibujuk Keluarga, Pelaku Pembunuhan di Lampung Utara Akhirnya Serahkan Diri ke Polisi

Pelaku pembunuhan di Desa SinarJaya, Kecamatan Tanjung Raja, Lampung Utara serahkan diri ke polisi.

Penulis: anung bayuardi | Editor: Indra Simanjuntak
Tribunlampung.co.id/Anung Bayuardi
Pelaku pembunuhan Siswanto, menyerahkan diri ke polisi, Minggu (2/4/2023). 

Tribunlampung.co.id, Lampung Utara - Pelaku pembunuhan di Desa SinarJaya, Kecamatan Tanjung Raja, Lampung Utara serahkan diri ke polisi.

Adapun pelaku pembunuhan yang serahkan diri bernama Awal (45) warga Desa Merambung, Tanjung Raja, Lampung Utara.

Kapolsek Tanjung Raja Polres Lampung Utara, Iptu Syamsul Rizal mengatakan, setelah melakukan pembunuhan terhadap Siswanto, Awal kemudian melarikan diri ke dearah Banjit, Way Kanan.

Selanjutnya keluarga tersangka berupaya membujuk agar menyerahkan diri ke kantor Polisi.

“Tersangka kemudian menyerah ke Polsek Banjit,” katanya, Minggu (2/4/2023).

Baca juga: 267 PNS Lampung Utara Bakal Pensiun Tahun 2023, Terbanyak dari Guru

Baca juga: Pria dengan Luka Punggung Ditemukan Tergeletak di Area Menuju Kebun Kopi Lampung Utara 

Tersangka kemudian dibawa oleh anggota Polsek Tanjung Raja diantarkan ke Polres Lampung Utara guna serahkan diri.

“Awal ini yang membunuh Siswanto, pada Sabtu (1/4/2023). Mereka statusnya Ipar,” ujarnya

Sementara KBO Satreskrim Polres Lampung Utara IPTU Joko Susilo mengatakan penangkapan terhadap tersangka sebagai upaya anggota kepada keluarga tersangka agar menyerahkan diri.

Upaya itu membuahkan hasil, tersangka menyerahkan diri kepada aparat kepolisian.

Dalam kasus ini, kejadian berawal ketika korban lebih dahulu pergi ke kebun kopi yang letaknya sekitar 2 kilometer dari rumahnya.

Di tengah jalan, tetiba korban langsung mencekik leher tersangka lebih dahulu.

Akan tetapi, peristiwa tersebut sempat terhenti kemudian kembali terjadi percekcokan antar ipar itu.

Saat itulah, korban sempat mengeluarkan senjata tajam digunakan untuk menyerang tersangka.

Tersangka berusaha melakukan perlawanan, dengan berakhir korban terkapar bersimbah darah dan meninggal dunia ditempat.

“Tersangka juga lupa berapa kali melukai korban,” katanya.

Sumber: Tribun Lampung
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved