Korban Dukun Pengganda Uang
Polres Pesawaran Sebut Jenazah Suheri dan Istri Identik dengan Hasil DNA Anak Korban
Jenazah Suheri dan Riani identik dengan hasil DNA anak korban. Hal tersebut dikonfirmasi secara langsung oleh Kasat Reskrim Polres Pesawaran
Penulis: Oky Indra Jaya | Editor: soni
2. Jenazah nomor 3A
Ciri-ciri: Perempuan usia sekira 25 tahun, memakai hodie merah, memakai kaos kaki jempol warna coklat, memakai masker medis biru, menggunakan jepit rambut warna ungu.
Menggunakan jilbab slop merah bermerk AROFI, menggunakan sport bra berwarna hijau, panjang rambut 78 sentimeter lurus, menggunakan celana jeans biru muda.
Celana leging berwarna ungu, menggunakan celana dalam berwarna putih, dan memakai pembalut.
3. Jenazah nomor 3B
Ciri-ciri: Laki-laki usia 35 hingga 40 tahun, menggunakan jaket berwarna putih merek ASICS dengan tulisan
Y.SHIMOLA, menggunakan sarung kotak-kotak warna coklat hitam, celana kolor warna biru hitam abu-abu.
Celana dalam biru tua, menggunakan kaos berkerah berwarna kuning ukuran XL, gigi atas berjumlah 10, gigi bawah berjumlah 8 tidak teratur, dengan rambut lurus berwarna hitam.
4. Jenazah nomor 4A
Ciri-ciri: Perempuan usia sekira 35 tahun, tinggi badan sekira 150 sentimeter, gigi lengkap, menggunakan bra hitam bulat-bulat putih atau polkadot.
Terdapat papan nama dengan tulisan OKTA pada jaket kulit hitam Pemuda Pancasila, menggunakan jam tangan Alexander Cristie berwarna merah muda, menggunakan kaos lengan panjang warna putih tebal merek GRAPHIS.
Menggunakan celana riped jeans bentuk jaring warna biru, terdapat korek api berwarna orange di saku celana, celand dalam abu-abu tua.
5. Jenazah nomor 4B
Ciri-ciri: Laki-laki, tinggi badan sekira 160 sentimeter, postur tubuh gempal, gigi gingsul kanan atas, gigi atas dan bawah lengkap dengan gigi bawah tidak beraturan.
Perut buncit, terdapat kunci mobil merk Honda, menggunakan kaos merk HnM warna hitam, menggunakan jaket merek DC, celana jeans merek HUGO nomor 32.
Tidak memakai celana dalam, dada berbulu, panjang rambut 4 sentimeter tipis warna hitam.
6. Jenazah nomor 5A
Ciri-ciri: Perempuan, tinggi badan 152 sentimeter, panjang rambut 19 centimeter lurus warna hitam, menggunakan jilbab segi 4 warna biru tua merk UMAMA silk motif bunga, jedai warna pink.
Menggunakan sandal jepit merk melly warna hijau, celana joger pants bahan karet warna hitam tidak ada merk celana dalam warna putih, menggunakan sandal warna hitam ukuran 40.
Geraham 1 bawah kanan tidak ada, gigi ompong molar 1, 2, 3, dan humerus kanan 28 sentimeter.
7. Jenazah nomor 5B
Ciri-ciri: Laki-laki, tinggi badan sekira 160 sentimeter, dan tibia kiri 36 sentimeter, terdapat cela gigi bawah sebelah
kiri, gigi taring bawah kiri lepas, geraham 2 atas kiri sisa akar.
Sisa akar pada gigi premolar 3 kiri atas, celana dalam merek CAMPIRO ukuran XL, rambut tipis panjang 3 sentimeter warna hitam, celana boxer warna hitam.
8. Jenazah nomor 6A
Ciri-ciri: Perempuan usia sekira 25 tahun, panjang rambut 18 centimeter warna hitam, celana dalam warna hitam merek Canopy (a), celana boxer warna hitam, atas bawah kanan dan kiri ada molar, celana pendek merek UNERCO denim blue jeans.
9. Jenazah nomor 6B
Ciri-ciri: Laki-laki usia sekira 25 tahun, memakai sarung warna biru kehijauan motif garis batik merek PIRAMIDA, celana boxer tanpa merek warna hitam, sendal LOUFU warna hitam, celana dalam warna merah maroon merek CAMPIRO.
Para korban dalam kondisi pembusukan lanjut dengan waktu kematian 6-24 bulan.
Polisi mengimbau bagi masyarakat yang memiliki keluarga atau kerabat yang hilang terkait dukun Mbah Slamet Tohari dapat menghubungi sebagai berikut.
1. Posko Pengaduan Orang Hilang Polres Banjarnegara
Melalui nomor 0823 2644 4401
2. Posko DVI Ante Mortem Biddokkes
Pengaduan Orang Hilang Korban Mbah Slamet Banjarnegara melalui nomor 0823 2644 4401.
( Tribunlampung.co.id / Oky Indra Jaya )
--
Sempat Diperiksa di Polres Banjarnegara, Ponijo Kini Sudah Dikembalikan pada Keluarganya di Lamteng |
![]() |
---|
Ponijo Telah Diberangkatkan Polres Pesawaran ke Polres Banjarnegara untuk Dilakukan Pemeriksaan |
![]() |
---|
Polres Pesawaran Sudah Minta Keterangan Ponijo, Terkait Peran sebagai Perantara dengan Mbah Slamet |
![]() |
---|
Warga Pesawaran Lampung Jadi Korban Pembunuhan Dukun Pengganda Uang, Polisi Selidiki Sosok Perantara |
![]() |
---|
Anak Korban Suheri dan Riana Sempat Diajak Ikut Proyek Pembangunan Rumah Mbah Slamet |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.