Jelang Lebaran, Harga Ayam Potong di Pasar Kopindo Metro Sentuh Rp 33 Ribu per Ekor

Tribunlampung.co.id, Metro - Harga ayam potong di Pasar Kopindo Metro, Lampung, mulai merangkak naik hingga menyentuh harga Rp 33 ribu per ekornya.

Berdasarkan pantauan Tribun Lampung di Pasar Kopindo Metro, Lampung, naiknya harga ayam potong hingga Rp 33 ribu per ekor tersebut, diiringi dengan naiknya jumlah pembeli jelang hari raya Idul Fitri 1444 Hijriah.

Seorang pedagang ayam potong di Pasar Kopindo Metro, Lampung, Kus mengatakan, harga ayam potong di lapak dagangannya menyentuh Rp 33 ribu per ekor.

"Sudah sejak 2 hari lalu harganya naik, sebelumnya kan di harga Rp 30 ribu per ekornya," kata Kus, Selasa (11/4/2023). 

"Memang sempat turun naik ini harganya, jadi memang tidak pasti," tambahnya.

Baca juga: Daging Sapi dan Ayam di Pesisir Barat Lampung Diperkirakan Meroket Seminggu Jelang Lebaran 

Meski harga ayam mulai naik, ia mengatakan, lapak dagangannya masih ramai pembeli.

"Tapi yang beli masih lumayan banyak semenjak harga naik, karena nggak terlalu tinggi juga naiknya," tambahnya.

Menurutnya, lanjut Kus, kenaikan harga ayam memang rutin terjadi apabila banyaknya permintaan pembeli.

Terlebih saat menjelang hari raya besar keagamaan seperti hari raya Idul Fitri.

"Memang rutin seperti ini, pasti naik tiap tahun. Apalagi menjelang Lebaran kan sebentar lagi, jadi ya naik pasti harganya," kata dia.

Kus menjelaskan, harga ayam potong atau ayam broiler sangat berpengaruh dengan harga pakan ternak.

"Kadang kan naik itu juga karena harga pakan ayam itu naik, jadi memang ya sudah wajar saja, tapi kalo menjelang lebaran itu sudah pasti naik," jelasnya.

Baca juga: Telur Ayam di Pringsewu Lampung Naik Kini Rp 29 Ribu per Kilogram 

Di sisi lain, harga telur ayam ras di Pasar Kopindo Metro, Lampung, masih menyentuh harga Rp 27 ribu per kilogramnya.

Telur ayam seharga Rp 27 ribu per kilogram tersebut diakui pedagang di Pasar Kopindo Metro, telah terjadi sejak beberapa hari terakhir.

Berdasarkan pantauan Tribun Lampung di Pasar Kopindo Metro, beberapa pedagang telur mengaku belum terjadinya kenaikan jumlah pembeli menjelang Lebaran.