Berita Lampung
Diskes Imbau Masyarakat Lampung Tetap Prokes Meski WHO Cabut Status Pandemi Covid-19
Dinas Kesehatan Lampung minta kepada masyarakat Lampung tetap menjaga protokol kesehatan untuk cegah Covid-19 meski WHO mencabut status pandemi.
Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Dinas Kesehatan (Diskes) Provinsi Lampung meminta kepada masyarakat Lampung tetap menjaga protokol kesehatan (prokes) untuk cegah Covid-19.
Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan Lampung dr Reihana meski WHO telah memberlakukan penghentian darurat kesehatan Covid-19.
Namun harapannya masyarakat Lampung untukt tetap menjaga prokes dan kesehatannya sebagai antisipasi Covid-19.
"Walau WHO telah memberlakukan penghentian Covid-19 sejak dua hari lalu, tetapi tetap jaga prokes," kata Kadiskes Lampung dr Reihana kepada Tribun Lampung, Minggu (7/5/2023).
Sebelumnya WHO (World Health Organization) atau organisasi kesehatan dunia melalui Direktur Jenderal WHO Dr Tedros Adhanom Ghebreyesus telah menghentikan pandemi Covid-19
Lantas Reihana mengaku sampai saat ini pihaknya belum mendapatkan pengumuman resmi dari pemerintah melalui Kementerian Kesehatan (Kemenkes).
Baca juga: Pandemi Covid-19 Berakhir, WHO Cabut Status Darurat Global
"Kami masih menunggu pengumuman resmi yang dikeluarkan Kemenkes," kata Kadiskes Lampung dr Reihana.
Masyarakat tetap menjaga prokes karena kasus Covid-19 di Provinsi Lampung lagi meningkat sedikit.
"Kami meminta masyarakat juga untuk mengejar vaksinasi," kata dr Reihana.
Ia mengatakan, masyarakat terinfeksi Covid-19 sejam tiga terakhir sampai saat ini data terakhir ada sekitar 105 pasien.
"Pada Kamis (4/5/2023) tercatat ada 52 orang yang terkonfirmasi Covid-19, hari Jumat (5/5/2023) ada sebanyak
25 orang," kata dr Reihana.
Kemarin hari Sabtu (7/6/2023) ada sebanyak 28 orang yang terkonfirmasi positif Covid-19.
Sementara itu, pasien atau masyarakat Lampung terkonfirmasi positif Covid-19 sejak tiga tahun lalu ada sebanyak 77.313 orang.
Pasien selesai isolasi ada sebanyak 72.747 orang dan tercatat ada sebanyak 4.217 orang telah meninggal dunia karena Covid-19.
Petugas kesehatan akan mengppdate data Covid-19 hari Minggu (8/6/2023) akan diperbaharui setiap pukul 15.00 WIB.
WHO Cabut Status Pandemi Covid-19
Sementara itu, Direktur Jenderal WHO Dr Tedros Adhanom Ghebreyesus melalui akun instagram resmi miliknya @drtedros mengatakan, darurat kesehatan global Covid-19 sudah berakhir.
"Kabar baik dan harapan besar, akhir dari darurat kesehatan global Covid-19 adalah momen untuk refleksi," kata Tedros.
Tedros mengatakan, pihaknya memberikan pelajaran menyakitkan yang telah dipelajari.
"Investasi yang telah kita buat dan kapasitas yang telah kita bangun harus diubah menjadi perubahan yang berarti dan abadi," kata Tedros.
"Kemarin, komite darurat Covid-19 bertemu untuk yang ke-15 kalinya dan merekomendasikan kepada saya bahwa saya menyatakan pengakhiran darurat kesehatan," beber Tedros dalam narasi media sosial instagramnya tersebut.
Masyarakat diminta untuk menjadi perhatian internasional dan dirinya telah menerima nasihat itu.
"Dengan harapan besar saya menyatakan Covid-19 berakhir sebagai darurat kesehatan global," kata Tedros.
( Tribunlampung.co.id / Bayu Saputra)
Harga Emas di Pasar Bambu Kuning Bandar Lampung Naik Rp 100 Ribu per Gram |
![]() |
---|
Investasi di Pesawaran Turun Drastis, Semester I 2025 hanya Rp 57 M |
![]() |
---|
Pengurus HIPMI Lampung Terlibat Penyalahgunaan Narkotika Mengundurkan Diri |
![]() |
---|
Modus Hendak Jemput Istri, Pelaku Gelapkan Motor Karyawan Swasta Asal Tangerang |
![]() |
---|
OKP Cipayung di Lampung Gelar Diskusi Publik Krisis Demokrasi di Indonesia |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.