Berita Lampung

Warganet Serbu Instagram PMB Itera Minta Penurunan UKT

Warganet atau netizen menyerang media sosial Instagram penerimaan mahasiswa baru Institut Teknologi Sumatera (PMB Itera), @pmb.itera .

Penulis: Bayu Saputra | Editor: Teguh Prasetyo
Screen Shoot Instagram
Screenshot warganet di akun instagram PMB Itera @pmb.itera, Selasa (9/5/2023). 

Ia mengatakan, tetapi kemarin ada info untuk sanggahan UKT jadi dirinya langsung semua mengurus berkas untuk sanggahan tersebut.

"Hasilnya sampai sekarang tetap tidak ada perubahan dari hasil sanggahan yang saya kirimkan. UKT saya tetap pada golongan 8 yaitu Rp 9 Juta," kata Audy.

"Dari data yang saya kirimkan sangatlah jelas, kalau orangtua saya hanyalah seorang petani," kata Audy.

Ia mengatakan, orangtuanya penghasilan tidak menentu dan didata tersebut juga berisi bahwa rumah saya masih menumpang tinggal di rumah kakek. 

Audy mengatakan, ada juga SKTM atau surat keterangan tidak mampu yang sudah diajukan.

"Kami hanya tinggal di pedesaan, yang harus merantau untuk kuliah. Biaya untuk hidup untuk kuliah ke Lampung juga lumayan tinggi," kata Audy.

"Apakah admin tidak bisa memperhatikan, mempertimbangkan data-ata tersebut?. Mohon admin saya dan orangtua sangat kecewa dengan hasil UKT saya ini," kata Audy.

Ia mengatakan, sedangkan ini jalur prestasi (SNBP) di universitas negeri, mengapa ini jauh sekali perbedaan dari hasil uang kuliah di universitas lain yang juga jalur SNBP.

"Tolong admin bisa di pertimbangkan kembali untuk UKT ini, salam hormat dari kami," tutup Audy. 

Baca juga: Sore Ini Kanwil Kemenag Lampung Pantau Hilal di Kampus ITERA dan Pantai Canti Lamsel

Penjelasan Rektor

Rektor Institut Teknologi Sumatera (Itera) Prof I Nyoman Pugeg Aryantha mengatakan, pihaknya melakukan mekanisme penetapan UKT sesuai peraturan yang dikeluarkan oleh Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemdikbudristek).

Itera tetap menjalankan kebijakan skema UKT bervariasi mulai dari Rp 500 ribu sampai Rp 9,5 juta. 

"Kami juga memastikan skema UKT terendah Rp 500 ribu untuk 10 persen populasi dari jumlah total mahasiswa plus 10 persen tambahan penerima beasiswa," kata Rektor Itera Prof I Nyoman Pugeg Aryantha. 

Itera ingin memastikan bahwa penetapan bantuan keringanan UKT harus tepat sasaran. 

"Sementara yang mampu harus membayar penuh sesuai kemampuannya. Dalam penetapan UKT bagi calon mahasiswa baru jalur SNBP," kata Rektor Itera Prof I Nyoman Pugeg Aryantha. 

Halaman
123
Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved