Berita Lampung

Pemuda Asal Pesawaran Lampung Ditemukan Tewas di Aliran Sungai Way Sekampung

Seorang pemuda di Pesawaran, Lampung ditemukan tewas di aliran sungai Way Sekampung. Korban sempat dilaporkan hilang selama dua hari.

Penulis: Oky Indra Jaya | Editor: Dedi Sutomo
Tribunlampung.co.id/Dok BPBD Pesawaran
Proses pencarian jasad pemuda asal Negeri Katong, Pesawaran yang hilang dialirang sungai Way Sekampung oleh tim gabungan dengan menggunakan perahu karet. 

Tribunlampung.co.id, Pesawaran - Seorang pemuda di Kabupaten Pesawaran, Lampung ditemukan tewas di alirang sungai Way Sekampung.

Pemuda yang diketahui berinisial M (24) itu ditemukan mengambang di aliran sungai Way Sekampung.

Sebelumnya diketahui, korban yang merupakan Warga Trisno Maju, Kecamatan Negeri Katon, Pesawaran, Lampung ini dikabarkan menghilang sejak Jumat (19/5/2023) lalu.

Kabid Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pemkab Pesawaran, Mahadi mengatakan jasad M ditemukan pada Minggu (21/5/2023).

Jasad korban pertama kali ditemukan oleh warga setempat yang melakukan pencarian.

Jasad korban ditemukan tersangkut di bebatuan yang berada di alirang sungai Way Sekampung di Dusun Grunangi, Desa Halangan Ratu, Negeri Katon.

Baca juga: Temukan Empat Sapi Terjangkit LSD, Disbunnak Pesawaran Lampung Lakukan Vaksin

Dengan penemuan jenazah pemuda tersebut, warga langsung melaporkan kepada BPBD Pesawaran, Basarnas, serta TNI-Polri.

"Kita langsung melakukan evakuasi korban dengan menggunakan perahu karet," ujar Mahadi.

Ia menyebut saat ditemukan jasad korban masih mengenakan pakaian lengkap.

Jasad korban ditemukan sekira 2 kilometer dari lokasi sendal dan motor milik korban didapati.

Jasad korban kemudian dibawa ke rumah duka.

Diketahui, sebelumnya seorang pemuda asal Desa Trisno Maju, Negeri Katon, Pesawaran, Lampung dilaporkan hilang sejak Jumat (19/5/2023).

Warga setempat yang melakukan pencarian menemukan sendal maupun motor yang digunakan korban di dekat sungai Way Sekampung di Dusun Grunangi, Halangan Ratu, Negeri Katon.

Upaya pencarian korban telah dilakukan sejak Jumat lalu dengan melibatkan tim gabungan dari SAR BPBD, Polisi, dan TNI dengan dibantu masyarakat sekitar.

Pencarian dilakukan dengan menyusuri aliran sungai Way Sekampung dengan menggunakan tiga perahu karet.

Selama dua hari melakukan pencarian, jasad korban berhasil ditemukan oleh tim pada Minggu (21/5/2023).

Belum diketahui pasti, penyebab korban tewas tenggelam di aliran sungai Way Sekampung.

(Tribunlampung.co.id/Oky Indra Jaya)

 

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved