Berita Lampung
Marak Pungli, Pemkab Pesisir Barat Bakal Tegur Petugas Wisata Pantai Labuhan Jukung
Teguran bakal dilakukan Dinas Pariwisata Pemkab Pesisir Barat setelah menerima laporan terkait pungutan liar (pungli) di tempat wisata itu.
Penulis: saidal arif | Editor: Robertus Didik Budiawan Cahyono
Sebab, selama tarif masuk itu masih dilakukan secara manual, kecurangan seperti itu akan kembali terulang oleh oknum yang tidak bertanggungjawab.
"Memang Pak Kadis juga sudah merencanakan untuk pintu masuk ke wisata Labuhan Jukung ini akan di terapkan otomatis, seperti masuk ke Ancol itu," ujarnya.
"Mudah-mudahan kedepan rencana ini bisa terealisasi demi perbaikan pelayanan terhadap wisatawan," lanjutnya.
Diketahui, pengunjung wisata Pantai Labuhan Jukung Krui, Pesisir Barat, Lampung mengeluhkan maraknya pungli biaya masuk.
Pasalnya, biaya masuk wisata Pantai Labuhan Jukung itu dinilai tidak sesuai dengan harga yang tertera di dalam tiket yang diberikan petugas.
Yanto, salah satu pengunjung mengungkapkan bahwa di dalam tiket yang diserahkan oleh petugas itu tertera Rp 3 ribu per orang.
Namun para petugas di pintu masuk meminta biaya Rp 10 ribu per orang.
"Aneh di karcis tertulis Rp 3 ribu tapi kami di mintai biaya masuk Rp 10 ribu," ungkapnya, Senin (3/7/2023).
Menurutnya, biaya masuk yang diminta petugas ini tidak sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan Pemkab Pesisir Barat.
Ia menilai tarif yang dibebankan oleh petugas kepada para pengunjung di atas harga yang tertulis sudah masuk dalam kategori Pungli.
Yanto mengungkapkan, menurut keterangan petugas Rp 3 ribu yang tertulis di karcis itu dihitung per orang.
Sedangkan, untuk biaya masuk kendaraan berbeda juga dibebankan Rp 3 ribu.
"Kita bukan mempermasalahkan harganya berapa, tapi yang kita pertanyakan kenapa biaya yang diminta berbeda dengan keterangan yang ada di karcis," imbuhnya.
"Saya masuk ke Pantai Labuhan Jukung sendirian pakai sepeda motor tapi saya di paksa bayar Rp 10 ribu," sambungnya.
Bahkan, ia juga sempat berdebat dengan para petugas mempertanyakan ke absahan tiket tersebut.
SMPN 43 Bandar Lampung Sudah Terima Smart TV , Presiden Prabowo Bagikan ke 330 Ribu Sekolah |
![]() |
---|
Pengamat Sebut Smart TV Bisa Dukung Belajar, Tapi Jangan Terulang Kasus Chromebook |
![]() |
---|
Smart TV Mulai Didistribusikan ke Sekolah di Lampung, Akan Ada Seleksi Guru Terbaik |
![]() |
---|
Pria Babak Belur Diamuk Massa Usai Kepergok Curi Pikap Warga Pringsewu |
![]() |
---|
Disdikbud Lampung Tunggu Pusat Soal Distribusi Smart TV ke Sekolah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.