Bunda Eva Minta Warga Bandar Lampung Tak Buang Sampah Sembarangan

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana mengajak masyarakat, khususnya warga Bandar Lampung untuk tidak membuang sampah sembarangan.

Wali Kota yang akrab disapa Bunda Eva tersebut menyampaikan hal itu di sela-sela aksi bersih sampah bersama ribuan warga di pesisir pantai di Jalan Ikan Selar, Bandar Lampung, Senin (10/7/2023).

Penegasan itu disampaikan Bunda Eva guna menjaga kebersihan lingkungan terlebih daerah pesisir laut.

Menurut Eva, masalah sampah yang menumpuk di pesisir laut ini paling banyak karena sampah kirimin dari laut.

"Jadi bukan hanya pemerintahnya saja yang memikirkan masalah sampah ini, akan tetapi masyarakatnya juga harus sadar jangan buang sampah sembarangan," kata Eva, Senin (10/7/2023).

Ditanya terkait pengelolaan sampah di wilayah sekitar, Eva menyebut pihaknya telah melakukan.

Akan tetapi, lanjut Eva, memang ada sampah-sampah yang tidak bisa diolah.

"Untuk pengelolaan sampah memang kita sudah melakukan. Tapi mereka kan milih-milih sampah yang ada di sini," ujarnya.

"Kalau sampah plastik, botol kan ada sendiri tempatnya, kayu-kayu. Dan mereka kebanyakan yang tidak bisa diolah, tidak bisa ditampung oleh mereka," ucapnya.

Oleh karena itu, Eva sangat meminta masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan meskipun itu sekicil bungkus permen.

Ia mengajak masyarakat untuk lebih peduli dengan lingkungan sekitar.

Hal itu dilakukan agar terciptanya Kota Bandar Lampung yang sehat dan bersih.

"Terpenting jangan buang sampah sembarangan, jaga lingkungan," pungkasnya.

Ajak Cari Solusi

Di sisi lain, Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana ajak pemerintah pusat dan Pemprov Lampung untuk sama-sama menyelesaikan masalah sampah, terutama yang ada di pesisir pantai.

Menurut Eva, masalah sampah di pesisir pantai ini bukan hanya sekali dan bukan hanya terjadi di Bandar Lampung maupun Lampung saja.

"Dari kita semuanya, dari pusat, dari provinsi dan semua kabupaten kota memikirkan masalah sampah dari pesisir pantai."

"Bukan salah siapa-siapa, ini untuk kita semuanya," kata Bunda Eva, Senin (10/7/2023).

"Dari pusat, provinsi, kabupaten kota semuanya sudah bekerja dengan baik. Akan tetapi sekarng kita pikirkan penyelesainnya seperti apa," lanjutnya.

Eva berharap, pemerintah pasti akan memberikan solusi terbaik dalam permasalahan sampah ini.

"Nah harapan kita dari pemerintah pusat, pemerintah provinsi memberikan jalan keluar seperti apa yang harus kita lakukan agar penanganan sampah ini kita tanggulangi bersama," ujarnya.

Sebab, Eva menyebut, masalah yang sama juga terjadi di berbagi wilayah.

"Dan tempat pariwisata Bali yang besar itu saja kalau sudah ada kirimin sampah luar biasa banyaknya."

"(Solusi) ini yang kita pikirkan bersama," pungkasnya.

Sebelumnya, ribuan masyarakat Bandar Lampung terjun membersihkan sampah di pesisir pantai di Jalan Ikan Selar, Bandar Lampung, Senin, 10 Juli 2023.

Ribuan jajaran Forkopimda Bandar Lampung beserta warga tumpah ruah di pantai Jalan Ikan Selar Bandar Lampung sejak pukul 07.00 WIB.

Pantauan Tribun Lampung di lokasi, terlihat ribuan orang bahu membahu membersihkan sampah plastik yang menggunung di pantai Jalan Ikan Selar Bandar Lampung.

Terlihat juga anak kecil hingga orang tua bahu membahu mengangkut sampah yang ada.

Truk sampah DLH Bandar Lampung pun hilir mudik mengangkut ribuan kantong sampah plastik.

"Ayo sama-sama biar sampah di Lampung habis," ucap Tia, seorang warga yang ikut aksi bersih-bersih sampah.

Terlihat juga punggawa Pandawara Group kompak bersama masyarakat membersihkan sampah plastik yang ada.

"Ayo kawan-kawan (bersihkan sampah)," ucap seorang personel Pandawara.

(Tribunlampung.co.id/Riana Mita Ristanti)