Anggota DPRD Lampung Tabrak Balita
Kontrakan Keluarga Balita Tewas Tertabrak Mobil Anggota DPRD Lampung Tutup Rapat
Warga setempat, tak ingin disebutkan namanya, mengungkap tutupnya kontrakan itu terhitung sejak kejadian kecelakaan terjadi.
Penulis: Vincensius Soma Ferrer | Editor: Robertus Didik Budiawan Cahyono
Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Tempat kontrakan yang juga sebagai warung milik keluarga balita meninggal tertabrak mobil yang dikendarai anggota DPRD Provinsi Lampung tutup.
Warga setempat, tak ingin disebutkan namanya, mengungkap tutupnya kontrakan itu terhitung sejak kejadian kecelakaan terjadi.
"Udah tutup dari kemarinnya (Selasa, 1/8/2023) malam," kata warga tersebut, Kamis, 3/8/2023).
Dikatakan, mereka kembali ke rumahnya yang juga berada di Tanjungkarang Pusat, Bandar Lampung.
Pantauan Tribunlampung.co.id, kontrakan itu terlihat tertutup rapat.
Kontrakan yang juga sebagai warung sembako itu ditutup dengan pagar tralis yang melingkari halaman kontrakan.
Sebelumnya diberitakan, keluarga anak usia 5 tahun asal Bandar Lampung yang tewas tertabrak mobil yang dikendarai anggota DPRD Provinsi Lampung buka suara.
Anak yang tewas karena ditabrak mobil yang dikendarai anggota DPRD Provinsi Lampung itu diterangkan bernama Muli Aisyah Inara.
Ida yang merupakan tante dari korban menjelaskan, Muli Aisyah Inara menyebutkan kecelakaan itu merupakan kejadian yang memilukan.
Diceritakan, Muli Aisyah Inara tengah bermain bersama masak-masakan saat kejadian naas itu terjadi.
Kejadian itu terjadi sekitar pukul 19.45 WIB pada Selasa (1/8/2023).
Kejadian itu dilihat persis oleh orang tua korban.
"Yang lihat persis itu orang tuanya. Posisi dia itu lagi main masak-masakan dekat warung," kata Ida.
Menurut Ida, Muli Aisyah Inara saat bermain kala itu terbilang aman, tidak ada aktivitas yang dinilai membahayakan.
"Dia duduk bukan nyeberang," jelas Ida.
Ida mengatakan, saat kejadian terjadi, orang tua korban melihat anaknya itu tertabrak dan terseret.
Tidak dijelaskan pasti jarak korban terseret.
Yang dijelaskan benturan yang terjadi cukup keras, sebab terdengar bunyi 'brak' saat itu.
"Di Jalan Antara Gang Antara, Kelurahan Sukajawa, Kecamatan Tanjung Karang Barat, Bandar Lampung," jelas Ida.
Karena kejadian itu, banyak darah yang keluar dari tubuh anak itu.
Bahkan saat dimandikan jenazahnya, yang terdapat waktu antara kejadian dan pemandian jenazah, masih bercucur darah dari tubuh keponakannya itu.
"Ketabrak langsung, ada suara brek gitu, banyak darah udah bercucuran, terus itu dari semalam dimandiin aja darahnya masih ada," sebut Ida.
(Tribunlampung.co.id / V Soma Ferrer)
Polisi Belum Tahan Anggota DPRD Lampung Okta Rijaya karena Dinilai Kooperatif |
![]() |
---|
Pengamat Hukum Nilai Proses Hukum Anggota DPRD Lampung Tabrak Bocah Sudah Tepat |
![]() |
---|
Polresta Bandar Lampung Belum Tahan Anggota DPRD Lampung Okta Rijaya |
![]() |
---|
Breaking News Anggota DPRD Lampung Tabrak Balita hingga Tewas Ditetapkan Tersangka |
![]() |
---|
Soal Anggota DPRD Lampung Tabrak Balita, Polantas Datangi Ahli Pidana Minta Pendapat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.