Berita Lampung

DLH dan Polisi Selidiki Limbah Hitam seperti Aspal di Pesisir Lampung Selatan

Limbah hitam menyerupai aspal itu mencemari laut Pantai Kedu Warna, Kelurahan Way Urang, Kecamatan Kalianda, Lampung Selatan.

Tangkapan Layar
Limbah hitam menyerupai aspal mencemari laut Pantai Kedu Warna, Kelurahan Way Urang, Kecamatan Kalianda, Lampung Selatan. 

Menurutnya, kondisi seperti ini pernah juga terjadi pada tahun lalu.

Namun, dibersihkan oleh pihak PT Pertamina.

"Tahun lalu juga ada. Proses pembersihanya selama 1 tahun di sepanjang pesisir Lampung. Pertamina yang bersihkan," katanya.

Chotib mengatakan, pencemaran lingkungan tersebut diatur dalam UU No 32 Tahun 2009 tenteng Pengelolaan dan Perlindungan Lingkungan, turunannya Peraturan Pemerintah No 21 Tahun 2021.

Kapolres Lampung Selatan AKBP Yusriandi Yusrin menyebut pihaknya akan menyelidiki dugaan limbah hitam di Pantai Kedu Warna tersebut.

"Kita akan menyelidiki dugaan limbah tersebut. Sekarang kita mau lihat dulu seperti apa limbah tersebut, akan kita cek unsur apa yang ada di limbah itu," ucapnya.

Jika terjadi dugaan pencemaran, Kapolres menyebut terduga pelaku bisa dikenakan UU Lingkungan Hidup.

Pencemaran limbah hitam itu diunggah oleh akun Instagram @pantai_keduwarna dan @kalianda.ig pada Senin (21/8/2023).

Dalam video tersebut terlihat limbah hitam yang telah menggumpal di sepanjang pantai.

"Penampakan limbah teraspal, seperti biasa, tahunan, datang dan datang lagi, perlu jadi sorotan," kata perekam video.

"Sangat mengganggu sekali untuk pariwisata dan kehidupan di laut," katanya.

Pengelola Pantai Kedu Warna Sendi Arta mengatakan, limbah hitam itu baru diketahui telah mencemari pantai pada Senin (21/8/2023) pagi.

"Benar, Mas. Kemarin pagi, di sepanjang pantai," kata Sendi, Selasa (22/8/2023).

Dia mengatakan tekstur limbah itu sama seperti limbah yang pernah mencemari pantai itu pada tahun 2022 lalu.

"Yang di pantai karena sudah bercampur pasir jadi menggumpal, kalau dipegang terasa lengket," kata Sendi.

Halaman
123
Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved