Dinas PPPA Mesuji Siap Beri Trauma Healing Kepada Anak Korban Rudapaksa Ayah Tiri

Tribunlampung.co.id, Mesuji - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak ( PPPA ) Pemkab Mesuji siap memberikan trauma healing kepada anak korban rudapaksa ayah tiri.

Pemberian trauma healing itu dimaksud agar korban mendapatkan kesembuhan dari dampak trauma yang ditimbulkan.

Baca juga: 60 Liter Air Bersih Didistribusikan BPBD Mesuji ke Desa Sritanjung dan Tanjung Harapan

Baca juga: Pemkab Mesuji Terima Penghargaan Insentif Fiskal Rp 17,8 Miliar

Hal tersebut dibenarkan Dinas PPPA Pemkab Mesuji Sripuji Haryati Hasibuan, Rabu (4/10/2023).

"Ya kami siap memfasilitasi untuk trauma healing bagi korban," ujarnya.

Nantinya, kata Sripuji, pihaknya akan bekerjasama dengan psikolog untuk memberikan trauma healing kepada korban.

Ia pun berharap dengan diberikannya trauma healing nantinya korban bisa mendapatkan kesembuhan dari gangguan psikologis yang ada.

Sehingga, kata dia korban bisa beraktivitas kembali seperti biasanya.

Terpisah, Kasat Reskrim Polres Mesuji Iptu Fajrian Rizki sampai berita ini diterbitkan belum dapat dikonfirmasi.

Diberitakan sebelumnya, Dinas PPPA Kabupaten  Mesuji kunjungi korban rudapaksa ayah tiri di Kecamatan Panca Jaya, Kabupaten Mesuji.

Kunjungan itu dilakukan untuk penjangkauan korban kekerasan seksual anak di Kecamatan Panca Jaya.

Hal tersebut dibenarkan Kepala Dinas PPPA Kabupaten Mesuji Sripuji Haryati Hasibuan, Senin (2/10/2023).

"Iya kami sudah tau ada kasus kekerasan seksual anak di Kecamatan Panca Jaya dan kami sudah kunjungan penjangkauan korban," ujarnya.

Sripuji menyebut akibat perbuatan yang dilakukan ayah tirinya itu korban saat ini mengalami kehamilan.

Dikatakan Sripuji untuk kondisi korban maupun bayi dalam kandungan sendiri saat ini dalam keadaan sehat.

"Sudah diperiksakan oleh bidan Puskesmas bahwa korban dan bayinya sehat," ucapnya.