Berita Lampung
Demi Bayar Utang, Pria di Lampung Tengah Mengaku Jadi Korban Begal
Kepada petugas, ia mengatakan uang tunai Rp 7,3 juta miliknya digasak dua pelaku begal di jalan raya Gunung Sugih, Gunung Sugih, Lampung Tengah.
Penulis: Fajar Ihwani Sidiq | Editor: Daniel Tri Hardanto
Tribunlampung.co.id, Lampung Tengah - Demi membayar utang, seorang pria di Gunung Sugih, Lampung Tengah tega menipu istrinya sendiri.
Pria bernama Taufik Eko Priadi (24) itu membuat laporan palsu dengan mengaku telah menjadi korban pembegalan.
Kepada petugas, ia mengatakan uang tunai Rp 7,3 juta miliknya digasak dua pelaku begal di jalan raya Gunung Sugih, Kecamatan Gunung Sugih, Lampung Tengah, Minggu (17/12/2023).
Baca juga: Mahasiswa di Lampung Buat Laporan Palsu karena Terjerat Judi Online
Baca juga: Bikin Laporan Palsu ke Polsek Sekampung Udik, 2 Pria Ditangkap Polisi
Setelah diperiksa mendalam oleh polisi, ternyata Taufik membuat laporan palsu.
Kasat Reskrim Polres Lampung Tengah AKP Nikolas Bagas Yudhi Kurnia mengatakan, pelaku mengaku berniat membohongi istrinya.
"Uang itu adalah hasil penjualan pulsa. Taufik pura-pura jadi korban begal supaya tidak beri setoran ke istri," katanya saat dikonfirmasi, Selasa (19/12/2023).
Kasat menjelaskan, mulanya Taufik mendatangi Polres Lampung Tengah pada hari Minggu, sekira pukul 15.00 WIB.
Dia mengaku baru saja menjadi korban pembegalan di ruas jalan Gunung Sugih menuju Kota Gajah, tepat sebelum kantor DPRD.
Dalam laporannya, Taufik mengaku saat itu naik motor seorang diri.
Lalu ada dua orang begal menjatuhkannya dari motor lalu merampas uang tunai miliknya senilai Rp 7,3 juta.
Laporan Taufik langsung diproses dengan STPL Lp B-420/XII/2023/SPKT/POLRES LAMTENG.
Kemudian Tekab 308 Polres Lampung Tengah mengajak Taufik ke lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP.
Namun, serangkaian kejadian yang diceritakan Taufik tidak sesuai kondisi di lapangan.
Bahkan, tidak ada warga sekitar yang melihat kejadian pembegalan.
Saat didesak oleh polisi, akhirnya tersangka mengaku telah berbohong.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.