Berita Lampung

Pemkab Lampung Selatan Sebut ASN dan THLS Belum Gajian Akibat Gangguan Sistem

Pemkab Lampung Selatan menyebut ada gangguan yang menyebabkan ASN dan THLS belum gajian hingga 8 Januari biasanya paling lama tanggal 5. 

Penulis: Dominius Desmantri Barus | Editor: Tri Yulianto
Tribunlampung.co.id/Dominius Desmantri Barus
Sekkab Lampung Selatan Thamrin jelaskan ada gangguan hingga sebabkan ASN dan THLS belum gajian hingga 8 Januari 2024. 

Tribunlampung.co.id, Lampung Selatan - Pemkab Lampung Selatan sebut ada gangguan hingga akibatkan gaji ASN dan THLS mengalami keterlambatan.

Gaji ASN dan THLS di Lampung Selatan, mengalami keterlambatan hingga Senin (8/1/2024).

Baca juga: Dana Desa 2024 di Lampung Selatan Naik Jadi Rp 253 Miliar

Baca juga: IKD di Lampung Selatan Tembus 32.786 Orang

Pasalnya, gaji ASN dan THLS di Lampung Selatan, seharusnya cair paling lambat pada tanggal 5 setiap bulannya.

Sekda Lampung Selatan Thamrin menyebut pencairan gaji ASN dan THLS di Lampung Selatan, sudah ada yang cair.

Namun, untuk gaji ASN dan THLS di Lampung Selatan yang belum cair, Thamrin mengaku memang ada gangguan dalam pencairannya.

"Sebagian sudah cair. Yang belum karena masih ada kendala dengan aplikasi SIPD-nya," kata Thamrin, Senin (8/10/2024).

Thamrin menyebut pencairan gaji ASN dan THLS di Lampung Selatan, diusahakan secepatnya cair.

"Ya kalau bisa secepatnya," ujar Thmarin.

Di sisi lain, ASN dan THLS di Lampung Selatan yang belum mengalami pencairan gaji hanya bisa sabar menunggu hingga gajinya cair.

"Sampai saat ini belum cair. Biasanya tanggal 5 paling lambat udah cair. Ini katanya ada kendala di aplikasinya. Katanya sistem baru, ujar salah seorang ASN di Pemkab Lampung Selatan yang diminta dirahasiakan namanya.

Ia mengaku hanya bisa menunggu hingga pencairan gaji.

Padahal, menurutnya, saat ini dirinya membutuhkan uang untuk keperluan sehari-hari.

Untuk memenuhi kebutuhannya sehari-hari tersebut, Dirinya terpaksa menggunakan uang yang tersisa di bulan kemarin dengan hemat.

Ia pun berharap pencairan gaji tersebut segera terjadi, agar ia bisa membeli kebutuhan-kebutuhan sehari-harinya tersebut.

"Iya terpaksa harus hemat pakai uangnya, beli keperluan yang mendesak dulu aja. Kayak beli lauk dan sayur gitu," katanya.

"Kalau uang jajan anak masih bisa ditunda dulu. Bilang ke anak nanti uang jajannya dikasih kalau uang sudah ada," tukasnya.

(Tribunlampung.co.id / Dominius Desmantri Barus )

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved