Berita Terkini Nasional

Tipu Daya ASM Ajak AS ke Demak untuk Layani Tamu, Tapi Malah Dibunuh

Tipu daya ASM, pria 20 tahun yang ternyata seorang muncikari, mengajak bocah perempuan berusia 15 tahun inisial AS, untuk bekerja sebagai tuna susila.

Tribunlampung.co.id/Deni Saputra
Foto ilustrasi, garis polisi. Tipu daya ASM, pria 20 tahun yang ternyata seorang muncikari, mengajak bocah perempuan berusia 15 tahun inisial AS, untuk bekerja sebagai tuna susila alias pekerja komersil. 

Tribunlampung.co.id, Demak - Tipu daya ASM, pria 20 tahun yang ternyata seorang muncikari, mengajak bocah perempuan berusia 15 tahun inisial AS, untuk bekerja sebagai tuna susila alias pekerja komersil.

Namun, setelah berhasil membujuk AS, ASM malah membunuh korban dan meninggalkan jasadnya di semak-semak.

Diketahui, warga dibuat geger setelah ditemukannya jasad seorang wanita tak mengenakan pakaian di semak-semak di bantaran Sungai Tuntang, Desa Trimulyo, Kecamatan Guntur, Kabupaten Demak, Jateng pada Rabu (17/7/2024) siang.

Setelah dilakukan penyidikan dan penyelidikan, diketahui identitas jasad wanita itu ternyata seorang bocah perempuan berusia 15 tahun dan merupakan seorang tuna susila alias pekerja komersil.

Pelaku ASM yang membunuhnya juga telah ditangkap di Kota Tegal saat hendak kabur ke Jakarta dengan menumpang truk trailer pada Jumat (19/7/2024) pagi.

Terungkap pula jika AS berada di Demak lantaran bersedia diajak ASM bekerja menjadi wanita tuna susila alias pekerja komersil.

ASM mengatakan, dia membawa korban AS ke Demak untuk menjadi wanita tuna susila kesepakatan AS.

Selain itu, AS sepakat akan melayani pelanggan minimal tiga kali dalam sehari.

"Minimal tiga orang."

"Tapi, setelah sampai (di Demak) dia hanya melayani satu orang," kata ASM kepada Kompas.com, di Polres Demak, Jumat (19/7/2024) malam.

Di hari pertama bekerja, pada Selasa (16/7/2024), korban sempat melayani satu pelanggan yang didapati melalui akun media sosial Facebook dan MiChat.

"Dia itu minta tamu lagi, saya cariin tamu sudah dapat."

"Tamunya datang dia batalkan. Dianya (korban) bilang, 'saya capek'," kata ASM.

Baca juga: Terpidana Asusila, Mantan Kades Rawan Selapan Ditangkap Kejari di Jawa Barat

Baca juga: Berita Terbaru Hari Ini

"Habis itu kita duduk bareng sama korban juga, terus dia tiba-tiba minta tamu."

Sumber: Tribun Solo
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved