Berita Lampung
Dinas Pariwisata Bandar Lampung Gencarkan Promosi via Platform Digital
Berbagai upaya dilakukan Dinas Pariwisata (Dispar) Bandar Lampung untuk meningkatkat kunjungan wisata ke Kota Tapis Berseri.
Penulis: Bobby Zoel Saputra | Editor: Noval Andriansyah
Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Berbagai upaya dilakukan Dinas Pariwisata (Dispar) Bandar Lampung untuk meningkatkat kunjungan wisata ke Kota Tapis Berseri.
Satu di antara upaya Dispar Bandar Lampung untuk mendatangkan wisatawan yakni dengan gencar melakukan promosi.
Kepala Dispar Bandar Lampung Adiansyah mengatakan, pihaknya kini masih gencar melakukan berbagai upaya promosi, terutama melalui platform digital.
“Kami gencar melakukan promosi daring melalui berbagai platform digital untuk menarik lebih banyak wisatawan ke Bandar Lampung,” ujarnya, Selasa (7/1/2025).
Langkah lain yang mengarah pada promosi ini, pihaknya juga telah mengadakan pelatihan pembuatan konten digital.
Pelatihan tersebut menyasar ke pegawai maupun pengelola wisata dan bekerja sama langsung dengan Kementerian Pariwisata.
"Kami memberikan pelatihan kepada pengelola destinasi wisata tentang cara membuat konten digital yang menarik,” jelasnya.
“Sekiranya hal itu dilakukan agar mampu bersaing dalam mempromosikan tempat wisata mereka di media sosial," terusnya.
Ia juga mengaku telah menggelar acara Travelmart di Palembang Mall, yang melibatkan hotel, destinasi wisata, dan toko oleh-oleh khas Lampung.
"Kami memilih Palembang sebagai target utama promosi karena selama ini jumlah kunjungan wisatawan dari Palembang cukup tinggi,” ucapnya.
“Kegiatan promosi ini melibatkan berbagai pihak seperti hotel, destinasi wisata, hingga toko oleh-oleh," lanjutnya.
Di samping itu, pihaknya telah mencatat sebanyak 65.821 wisatawan mengunjungi kota setempat selama libur Nataru 2024/2025.
Jumlah kunjungan wisata itu direkap Dispar Pemkot Bandar Lampung sejak 25 Desember 2024 hingga 1 Januari 2025 atau berlangsung selama delapan hari.
“Untuk periode libur Nataru lalu, kita telah mencara sebanyak 65.821 orang telah berkunjung wisata ke Bandar Lampung,” kata dia.
“Kita mendata selama delapan hari, dari tanggal 25 Desember 2024 hingga tanggal 1 Januari 2025 lalu,” sambungnya.
Adiansyah mengatakan, jumlah kunjungan wisata itu meliputi penginapan di hotel berbintang dan destinasi wisata yang terekomendasi.
“Kami hanya mendata kunjungan yang tercatat di hotel berbintang dan destinasi wisata besar. Ada kemungkinan jumlahnya lebih tinggi,” kata dia.
“Karena banyak wisatawan yang mungkin menginap di rumah kerabat atau penginapan kecil seperti RedDoorz,” tambahnya.
Ia menambahkan, dibanding libur Nataru tahun lalu, libur Nataru 2024/2025 saat ini mengalami kenaikan pengunjung wisata.
“Kalau bicara soal kenaikan jumlah kunjungan, tentunya ada kenaikan dibanding tahun lalu, namun sedikit,” sebut Adiansyah.
“Semoga jumlah kunjungan wisata ke Bandar Lampung ini bisa berdampak baik terhadap pariwisata di sini,” terusnya.
Kendati jumlah kunjungan wisata libur Nataru di Bandar Lampung cukup signifikan, kunjungan di destinasi wisata laut diketahui turun.
Faktor yang mempengaruhi turunnya kunjungan ke destiansi wisata laut itu ialah adanya peringatan gelombang tinggi dari BMKG.
"Kami melihat ada kekhawatiran di masyarakat akibat peringatan dari BMKG tentang kemungkinan gelombang tinggi di laut termasuk Bandar Lampung,” ucapnya.
“Bahkan, beberapa kapal sempat tertunda bersandar pada Desember lalu, mungkin itu menambah kekhawatiran masyarakat,” terusnya.
Pihaknya mencatat, pada tanggal 1 Januari 2025, kawasan pantai yang biasanya padat terpantau lebih lengang dibandingkan tahun sebelumnya.
Namun, minat masyarakat terhadap destinasi wisata alam ataupun non-pantai seperti Lembah Hijau dan wisata edukasi tetap tinggi.
"Sebagian besar kunjungan lebih banyak ke destinasi wisata alam dan edukasi yang bukan pantai, seperti Lembah Hijau dan destinasi edukasi lainnya," tandasnya.
( TRIBUNLAMPUNG.CO.ID / Bobby Zoel Saputra )
Pemkab Pesawaran Targetkan Stunting Turun Jadi 12,2 Persen |
![]() |
---|
Pemkab Pesawaran Wajibkan Program Stunting Masuk RKPD dan Renja OPD |
![]() |
---|
Pengamat Sebut Kenaikan TKD Jadi Angin Segar Bagi Pembangunan Daerah |
![]() |
---|
Karyawan di Lampung Tengah Ditodong Senjata Tajam Usai Buang Air |
![]() |
---|
Sat Intelkam Polres Lampung Tengah Inisiatif Jemput Bola Urai Antrean SKCK |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.