TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDARLAMPUNG - Pemerintah Provinsi Lampung kembali menggelar rapat konsolidasi untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Provinsi Lampung.
Hasilnya, Pemprov Lampung meminta Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi
Lampung untuk mengaudit dua Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) di Provinsi Lampung.
Dua BUMD milik Pemprov Lampung itu, yakni, PT Lampung Jasa Utama dan PT. Wahana Raharja.
Sekretaris Provinsi Lampung Fahrizal Darminto mengatakan keinginan Gubernur Lampung Arinal Djunaidi tidak lain untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi dengan cara meningkatkan PAD melalui BUMD.
"Pak Gubernur itu kan ingin meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Lampung, Salah satunya dengan mengoptimalkan bidang energi, pariwisata, perdagangan, dan termasuk juga BUMD. Maka dilakukan audit dulu oleh BPK agar tau ada penyakit apa," ungkap Fahrizal di Kantor Gubernur Lampung, Selasa (14/1/2020).
Lebih lanjut Fahrizal menjelaskan, audit ini dilakukan sebagai upaya untuk menditeksi masalah-masalah yang ada di BUMD.
• Target PAD Bandar Lampung Sektor PBB Tahun 2020 Naik Dua Kali Lipat, Ini Upaya Pemkot
• BPPRD Bandar Lampung Tambah 200 Tapping Box Optimalkan PAD Sektor Pajak
• Waspada Banjir, Lampura Berpotensi Hujan Ringan hingga Lebat Selama Tiga Hari Kedepan
• Penghentian Layanan Poliklinik RSU Ryacudu Berlanjut Hari Ini, Hanya 3 Poli yang Buka Layanan
Sehingga, terus dia, jika masalahnya sudah terlihat akan dengan mudah untuk memperbaikinya.
"Sekarang sedang diagnosa dulu agar mengetahui penyakit-penyakit yang ada di BUMD, Tunggu selesai audit, baru kita bahas lagi,"
"Audit ini dilakukan karena kita ingin mengetahui kondisi BUMD di Provinsi Lampung sehat atau tidak. Kalau tidak akan diberikan obat sesuai sakitnya,” terang Fahrizal.
Dengan demikian, setelah hasil audit dikeluarkan oleh BPKP, maka pihaknya akan segera mengambil tindakan untuk langkah selanjutnya.
“Kan sekarang masih dalam proses diagnosa, barulah nantinya jika hasilnya keluar jika ada persoalan akan kami lakukan penyehatan. Ibaratnya, kalau penyakitnya sudah diketahui maka kita tembak penyakitnya agar sehat lagi,” pungkasnya.
Lelang Jabatan Eselon II Pemprov Lampung Dibuka Februari 2020
Seleksi terbuka lelang jabatan eselon II di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung direncanakan akan dibuka pada Februari 2020.
Hal tersebut sesuai dengan PP Nomor 11 tahun 2017 tentang Manajemen PNS, Pemerintah Provinsi Lampung akan membuka Seleksi Terbuka untuk JPTP (jabatan pimpinan tinggi Pratama).
Kepala BKD Lampung Lukman mengatakan rencana pembukaan lelang jabatan pada Februari.