Berita Lampung
Pejudo Putri Lampung Raih 2 Medali Emas di Perth Internasional Open 2025
Pejudo putri Lampung Indah Permatasari kembali menorehkan tinta emas di kejuaraan Judo internasional di Perth Australia .
Penulis: Dominius Desmantri Barus | Editor: Reny Fitriani
Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Pejudo putri Lampung Indah Permatasari kembali menorehkan tinta emas di kejuaraan Judo internasional di Perth Australia dalam even Perth International Open 2025 pad 7 September 2025.
Ketua Pengprov Persatuan Judo Seluruh Indonesia (PJSI) Lampung Sukamso mengungkapkan kegembiraannya terhadap raihan Indah Permatasari tersebut.
Pihaknya bersyukur pejudo putri Lampung itu terus konsisten dalam perfomanya di kejuaraan Asia dan Internasional lainnya.
"Kami tentu gembira mendengar kabar ini, artinya Indah berlatih di pelatnas sangat baik. Karena Indah kan sudah masuk tim nasional untuk Judo yang di SEA Games nanti," ujarnya, Senin (8/9/2025).
"Paling tidak Indah menjadi satu-satu pejudo putri di kelas +78 Kg di timnas dan proyeksinya memang ke SEA Games," sambungnya.
Terkait PON Beladiri di Kudus bulan Oktober 2025, menurutnya, Lampung masih bisa menurunkan Indah untuk bertanding, dan sudah mendapat ijin dari pelatih nasionalnya di PB PJSI.
"Untuk Indah, kami sudah konsultasi dengan pelatih yang menanganinya di Pelatnas, tampaknya bisa diturunkan untuk bertanding di PON Beladiri," ujarnya.
"Karena jedah waktu dari PON Beladiri ke SEA Games cukup lama, sehingga diijinkan," sambungnya.
Namun, kata dia, untuk Nahela, kemungkinan tidak bisa diturunkan karena pejudo junior Lampung ini oleh PB PJSI diproyeksikan tembus ke Olimpiade junior tahun depan.
Lebih lanjut dia mengatakan, Nahela masih sangat banyak kejuaraan yang harus diikuti, diantaranya The Asian Cadet and Junior Judo Championship 2025 akan berlangsung di Tenis Indoor Senayan, Jakarta, pada 11–14 September 2025.
"Kalau Nahela memang tergantung kita sebenarnya. Tetapi kan untuk kepentingan yang lebih tinggi, yakni kepentingan membela nama negara. Jadi kita harus mengerti bahwa proyeksi PB itu juga untuk kebaikan Lampung," ujarnya.
"Makanya Nahela kemungkinan besar tidak turun di PON Beladiri, karena lebih fokus ke POPNAS bulan November 2025 dan terpenting adalh segera bersiap untuk mengikuti kejuaraan Asia yang terkait dengan pengumpulan poin untuk pribadi Nahela di peringkat dunia," terusnya.
Saat ini, Nahela kemungkinan sudah berada di ranking 40 dunia, dan lebih tinggi dari pesaingnya dari DKI Jakarta.
"Jedah waktunya terlalu dekat buat Nahela, sehingga harus diatur sedemikian rupa agar penampialnnya semuanya maksimal. Saat ini Nahela bersama 3 judoka Lampung lainnya masih ikut pelatnas di Ciloto Jawa Barat," ujarnya.
Sementara, kata dia, 4 pejudo lainnya masih berlatih di Lampung untuk persiapan PON Beladiri bulan Oktober nanti.
| Basarnas Bakauheni Evakuasi Nelayan di Perairan Pulau Sebuku Lampung Selatan |
|
|---|
| Diamankan di Pelabuhan Bakauheni, 467 Burung Ilegal Disembunyikan di Bagasi Bus |
|
|---|
| 6.573 Peserta Meriahkan Pawai Budaya HUT ke-69 Lamsel, Terbesar Sepanjang Sejarah Penyelenggaraan |
|
|---|
| Kemenkes Canangkan Pendidikan Dokter Spesialis Berbasis RS, Akademisi Lampung Tekankan Transparansi |
|
|---|
| Atlet Kempo Lampung Sabet Medali Perak di Kejuaraan Veteran |
|
|---|
