Pemkot Bandar Lampung
Pemkot Bandar Lampung Beri Bantuan Pembangunan Rumah Korban Kebakaran di Bumi Waras
Pemkot Bandar Lampung memberikan bantuan pembangunan rumah kepada korban kebakaran di Bumi Waras.
Penulis: Bayu Saputra | Editor: Reny Fitriani
Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Pemerintah Kota atau Pemkot Bandar Lampung memberikan bantuan pembangunan rumah kepada korban kebakaran di Kecamatan Bumi Waras, Kota Bandar Lampung.
Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana mengatakan, pihaknya langsung turun melihat lokasi kebakaran dan akan membantu pembangunan rumah korban.
"Pemkot Bandar Lampung akan membantu pembangunan kembali rumah korban yang habis terbakar," kata Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana, Kamis (16/10/2025).
Pemkot Bandar Lampung akan memberikan bantuan untuk pembangunan rumah korban walaupun tidak banyak.
Dengan harapannya bisa sedikit membantu keluarga yang terdampak kebakaran tersebut.
“Alhamdulillah kami hari ini datang ke Bumi Waras pasca adanya musibah kebakaran. Mudah-mudahan keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran,” ujar Eva Dwiana.
Pihaknya mengimbau masyarakat untuk lebih waspada terhadap potensi korsleting listrik yang menjadi penyebab utama kebakaran di pemukiman padat penduduk.
“Jadi bunda minta kepada warga Bandar Lampung kalau tidak terlalu penting cabut saja listriknya seperti TV dan lainnya. Supaya terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan,” imbuhnya.
Eva berharap masyarakat lebih berhati-hati dan mawas diri agar kejadian serupa tidak terulang lagi.
“Jadi mudah-mudahan tidak terjadi lagi kebakaran di Kota Bandar Lampung. Semua ini memang musibah, tetapi supaya tidak terulang kita harus lebih waspada," kata Eva.
Sebelumnya, petugas Damkarmat Kota Bandar Lampung menemukan korban M Danta Alkhansa (21) meninggal dunia setelah ditelan api yang membakar rumahnya, Selasa (14/10/2025).
Kadis Damkarmat Bandar Lampung, Antoni Irawan mengatakan, korban yang meninggal dunia pada saat kebakaran yakni M Danta Alkhansa mahasiswa Fakultas Pertanian Universitas Lampung (Faperta Unila).
"Jadi kebakaran rumah di Kecamatan Bumi Waras telan mahasiswa semester 7 Faperta Unila yang tidak bisa diselamatkan dalam musibah tersebut," kata Kadis Damkarmat Bandar Lampung, Antoni Irawan.
Korban telah dievakuasi dan dibawa ke RSUD Dr A Dadi Tjokrodipo untuk keperluan lebih lanjut.
Ia mengatakan, adapun kronologinya bahwa korban telah ditemukan oleh petugas dalam kondisi meninggal dunia.
Korban tertimpa reruntuhan genteng, dengan kondisi tubuh hangus terbakar.
Antoni mengatakan, korban posisinya berada di ruang tengah rumah.
"Dalam proses pemadaman jumlah personel yang bertugas ada 29 orang dengan mobil damkar yang dikerahkan sebanyak 6 unit," terang Antoni.
Mantan Camat Kedamaian ini mengatakan, adapun 6 unit tersebut yakni mobil damkar Karba 017 Pos Siaga Bumi Waras.
Kemudian mobil damkar Supply 03 Pos Siaga Teluk Betung Utara (TBU), Banteng 011 Mako Tendean, Supply 022 Mako Tendean, Supply 02 Pos Siaga Kedamaian dan Maven Rescue Mako Tendean.
Petugas melakukan proses pemadaman dengan menghabiskan 15 tangki air.
Adapun pokok yang terbakar merupakan rumah permanen dengan luas yang terbakar 12×25 meter.
Antoni mengatakan bahwa penyebab kebakaran menurut Riki selaku saksi mata yang merupakan warga diduga akibat korsleting listrik.
"Jadi dugaan kebakaran korsleting listrik dari peralatan live streaming di dalam ruangan live streaming," kata Antoni.
Kemudian api cepat menjalar dan menghanguskan seluruh bagian rumah permanen tersebut.
"Akan tetapi penyelidikan lebih lanjut akan ditangani oleh pihak yang berwajib dengan kerugian Rp 250 Juta," ucapnya.
Ia mengatakan, pemilik rumah tersebut yang merupakan pensiunan PNS dengan pelapor kejadian Camat Bumi Waras Budi Ardiyanto.
Adapun Danton dalam pemadaman tersebut yakni M Subehi dan Wadanton Rusli Sudarso.
(Tribunlampung.co.id/Bayu Saputra)
| Damkarmat Bandar Lampung Lakukan 692 Penyelamatan hingga Oktober, Terbanyak Evakuasi Ular |
|
|---|
| 357 Kasus DBD di Bandar Lampung, Kasus Tertinggi di Wilayah Puskesmas Rajabasa Indah |
|
|---|
| DLH Bandar Lampung Sebut Terhambatnya Pengangkutan Sampah karena Langkanya Solar |
|
|---|
| 157 Kasus Kebakaran di Bandar Lampung Dominan karena Korsleting Listrik |
|
|---|
| Disdag Bandar Lampung Gelar Pasar Murah di 20 Kecamatan, Hari Ini di Kecamatan Sukarame |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/lampung/foto/bank/originals/Eva-Dwiana-kunjungi-rumah-korban-yang-meninggal-karena-kebakaran.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.