Berita Terkini Nasional

Rasa Syukur Ayah Bilqis Anaknya yang Diculik Kembali ke Pelukan, Cium Tangan Kapolres

Bilqis, anak usia 4 tahun tersebut sekitar enam hari terpisah dari orang tua seusai hilang diduga diculik pada Senin (3/11/2025) lalu di Makassar.

TRIBUN-TIMUR.COM
RASA SYUKUR - Momen Dwi Nurmas, ayah Bilqis cium tangan Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Arya Perdana usai anaknya diserahkan pasca dilaporkan hilang. Penyerahan itu dilakukan di Mapolrestabes Makassar, Minggu (9/11/2025) siang. Rasa syukur ayah Bilqis anaknya kembali ke pelukan setelah enam hari hilang. 

Balqis diculik di sebuah taman publik di pusat Kota Makassar, Jl AP Pettarani, Panakkukang.

Upaya pencarian intensif selama enam hari terhadap Bilqis, balita yang diculik dari Makassar, membuahkan hasil dramatis. 

Korban akhirnya ditemukan di Kabupaten Merangin, Provinsi Jambi.

Setelah pengejaran yang mengerucut selama kurang lebih dua hari, tim gabungan akhirnya berhasil menemukan korban.

Bilqis ditemukan di sebuah lokasi yang sunyi dan mencekam. 

Tempat gelap dan terpencil itu berada di daerah Tabir Selatan, Kabupaten Merangin.

Kronologi Bilqis Diculik 

Kasus penculikan itu viral setelah video CCTV seorang perempuan membawa tiga anak berjalan kaki di Jl Sungai Saddang Baru, Dimas membenarkan satu dari tiga anak yang ikut perempuan itu, adalah Bilqis.

Namun, Dimas mengaku belum mengetahui pasti apakah pelaku telah ditangkap atau belum.

"Belum ada konfirmasi dari pihak kepolisian apakah pelakunya itu. Kalau CCTV benar (anak dibawa sama perempuan misterius), cuma pelaku ndak ada kabar dari pihak kepolisian," jelasnya.

Terkait kabar adanya video yang menyebut pelaku telah ditangkap, Dimas mengaku belum bisa membenarkan.

"Iya, belum tahu. Belum ada info dari pihak kepolisian, kita masih menunggu," katanya.

Dimas juga menegaskan, dirinya tak pernah mengeluarkan pernyataan bahwa pelaku telah ditangkap.

"Sebagai bapaknya kita tidak ada info bilang ini (pelaku ditangkap), tidak ada. Intinya belum ada konfirmasi dari pihak berwajib," tuturnya.

Terpisah, Kasat Reskrim Polrestabes Makassar AKBP Devi Sujana yang dikonfirmasi belum memberikan keterangan terkait pernyataan apakah pelaku telah ditangkap atau belum.

Begitu juga dengan Kasih Humas Polrestabes Makassar, AKP Wahiduddin.

"Belum (ada info pelaku ditangkap), saya konfirmasi ke jatanras, belum dikonfirmasi," jelas Wahid.

Kronologi hilangnya Bilqis

Lebih lanjut dijelaskan Dwi, Bilqis hilang saat bermain di sekitar Taman Pakai Sayang.

Saat itu Dwi sedang berada di lapangan tenis yang tak jauh dari lokasi, Bilqis bermain.

"Saya sedang melatih di lapangan tennis, anak saya main di pinggir lapangan. Sebelumnya masih bersama saya, tapi setelah izin mau main di sebelah, saya panggil lagi sudah tidak ada," ujarnya.

Dirinya pun mengaku langsung melaporkan ke Polsek Panakkukang, sehari setelah kejadian.

"Sudah empat hari anak saya hilang. Saya sudah melapor ke polisi dan dimintai keterangan," ucapnya.

Ia juga mengaku tak ada masalah keluarga ihwal hilangnya, Bilqis.

"Tidak ada masalah keluarga, jadi saya yakin ini bukan karena itu," tegasnya.

Ia pun berharap anaknya segera ditemukan dalam keadaan sehat dan selamat.

"Kami mohon doa dan bantuan masyarakat, kalau ada yang melihat anak kami, segera laporkan atau hubungi kami," harapnya. (*)

Berita Sleanjutnya Alasan TKW di Lampung Timur Robohkan 2 Rumahnya setelah Cerai dari Suami, Jadi Tontonan

Sumber: Tribunnews
Halaman 4/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved