Berita Terkini Nasional

Kakek Tak Menyangka, Ayah Tiri Alvaro Resmi Jadi Tersangka Pembunuhan

Alvaro Kiano Nugroho (6), bocah asal Pesanggrahan, Jakarta Selatan, ditemukan tinggal kerangka di wilayah Bogor, Jawa Barat.

Editor: taryono
Warta Kota/Ramadhan LQ
BOCAH HILANG - Tugimin (71), kakek dari Alvaro, bocah 8 tahun yang hilang di Pesanggrahan, menduga bahwa cucunya itu diculik oleh seorang pria yang mengaku sebagai ayahnya, pada Maret 2025. Kakek Tak Menyangka, Ayah Tiri Alvaro Resmi Jadi Tersangka Pembunuhan. 

Selama proses pencarian yang berlangsung berbulan-bulan, AI ternyata sering kali muncul sebagai sosok yang simpatik dan aktif membantu keluarga.

Menurut Tugimin, AI bahkan ikut menemani dirinya mencari Alvaro hingga ke wilayah Bogor, Jawa Barat, menelusuri informasi yang didapat.

“Bapak tirinya itu juga ikut membantu mencari. Misalkan, ‘Pak, saya mau ke daerah Bogor, katanya ada informasi ke Bogor, suruh nelusurin Jalan Raya Bogor sampai terminal sampai Stasiun,’ nah itu nyari berdua sampai malam baru pulang,” tutur Tugimin.

Aksi pura-pura ini berlangsung berulang kali.

Tugimin menambahkan bahwa AI telah berkali-kali diperiksa oleh pihak kepolisian, namun selalu berkelit dan menyembunyikan kondisi Alvaro yang sebenarnya.

Tersangka Diamankan

Kerangka jasad Alvaro ditemukan sekitar Kali Cilalay, Tenjo, Bogor.

Titik terang dalam kasus ini baru muncul setelah polisi menetapkan satu orang sebagai tersangka.

Tersangka tak lain adalah AI alias Alex Iskandar, ayah tiri korban sendiri.

Setelah diinterogasi, AI akhirnya menunjukkan lokasi korban.

Penyidik kemudian diarahkan ke kawasan Tenjo, Bogor, hingga akhirnya jasad Alvaro ditemukan dalam kondisi memprihatinkan.

Tugimin, kakek korban mengaku sempat curiga ketika ia mengantarkan dokumen tambahan untuk keperluan penyelidikan.

Saat itu, ia mendengar penyidik saling berbisik bahwa pelaku yang menculik cucunya ada di Mapolres Jakarta Selatan.

Ia pun sempat menanyakan hal itu kepada penyidik, tetapi belum mendapatkan jawaban pasti bahwa AI adalah pelaku yang dimaksud.

“Saya curiga ada omongannya menjurus ke pelaku itu tadi, ada omongan ‘Oh dia belum tahu,’ terus langsung diem. Pas saya mau pulang, saya salaman dengan penyidik, ‘Pak memang pelaku ada di sini?’ ‘udah’ begitu aja, terus saya pulang,”  ungkap Tugimin saat ditemui di lokasi, Minggu (23/11/2025).

Saat ini, polisi telah mengamankan AI sebagai tersangka.

Sumber: Kompas.com
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved