TOPIK
Kisah Tragis Engeline
-
"Tersangka batu sudah dikantongi polisi? BUKA!!! Save Engeline" atau "Gantung otak pembunuhnya"
-
Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kota Denpasar akan segera membawa saksi memberatkan
-
Pengacara Hotman Paris Hutapea menyesalkan pernyataan Dion Pongkor, kuasa hukum Margriet atau ibu angkat Engeline
-
Ditanya soal proses pengangkatan anak hingga diasuh bu Margtiet (ibu angkat Engeline), sampai dipercayakan mengasuh.
-
Ya biasalah mereka kangen, harulah. Anak-anaknya kasih kabar ke orangtuanya.
-
Kita kan mau menerangkan bahwa Ibu Margriet ini tak pernah menelantarkan Engeline.
-
Pemerhati anak Seto Mulyadi membenarkan telah ditunjuk sebagai ahli dalam kasus penelantaran anak, Engeline.
-
Setiap orang yang kami curigai akan kita ambil darah dan sidik jarinya untuk dicocokkan dengan apa yang ada di TKP.
-
Kepala Polda Bali Irjen Ronny Franky Sompie mengungkapkan alasan mengapa hingga hari ini belum ada tersangka baru dalam kasus pembunuhan Engeline
-
Pengakuan tentang mengetahui Engeline (8) sering mendapatkan perlakuan buruk orang-orang di lingkungan terdekatnya bermunculan.
-
Di antaranya Suasti Ariani, Purwanti, Wayan Sutantra dan Dayu Surasmi.
-
Karena banyak ditemukan bercak darah di beberapa tempat oleh Inafis.
-
Kepala Polda Bali Irjen Ronny Franky Sompie mengatakan, pengakuan tersangka pembunuh Engeline, Agus Tay Hamba May (25)
-
bu Angkat Engeline (Angeline), Margriet Megawe (60) terjatuh di kamar mandi saat akan diperiksa Senin
-
Ibu Agustinus Tay, Kando Kang Madik dan kakak kandung Agus, Hiwa Hamandoru tiba di Polda Bali Senin (22/6/2015 ) siang.
-
Yvonne dan Christine akhirnya bisa bertemu dengan ibunya, Margriet Megawe.
-
Saya pengin lihat saja. Saya dari Gianyar, kebetulan ke Denpasar, jadi pengin ke sini. Kasihan ya Engeline.
-
Untuk sementara, Margriet tidak diperkenankan bertemu dengan kedua anak kandungnya yaitu Yvonne dan Christina.
-
Komisi Nasional PerlinMonumen itu merupakan kenangan sekaligus lambang perlawanan terhadap kekerasan anak.dungan Anak akan membuat monumen bagi Angel
-
Tim Pusat Indonesia Automatic Fingerprint Identification System dan Pusat Laboratorium Forensik Bareskrim Polri kembali memeriksa rumah Margriet
-
Sebuah foto di-posting perancang busana Ivan Gunawan melalui Instagram, @ivan_gunawan, memperlihatkan saudara angkat Engeline (8)
-
Margriet Megawe, ibu asuh Engeline (Angeline), menjalani pemeriksaan di Mapolda Bali selama tujuh jam.
-
Tim kuasa hukum ibu angkat Engeline (sebelumnya disebut Angeline), Margriet Megawe membantah semua tuduhan Agus Tai Andamai (25).
-
Semua berduka dengan kematian bocah 8 tahun, Engeline (sebelumnya disebut Angeline) yang sangat tragis.
-
Agar banyak orang belajar dari kasus Engeline (sebelumnya tertulis Angeline), Komnas Perlindungan Anak akan membangun monumen
-
KPA memilih bocah kelas 2-B di SDN 12 Sanur, Denpasar, itu karena kasus pembunuhan yang menimpa anak itu elah menjadi perhatian nasional dan dunia.
-
Pengakuan bahwa yang membunuh Engeline adalah Margriet adalah bualan semata.
-
Tim kuasa hukum memperkirakan pertanyaannya akan berkutat seputar kasus hilangnya Engeline sampai ditemukan terkubur.
-
Pengakuan Agus yang menjadi tersangka pembunuhan Engeline (Angeline) yang melibatkan Margriet ditanggapi positif oleh Kapolda Bali
-
Kakak angkat Engeline (Angeline), Yvonne Caroline Megawe, menjalani pemeriksaan sebagai saksi pembunuhan Engeline dengan tersangka Agus