Curanmor di Pringsewu
Merugi hingga Puluhan Juta, Warga Pringsewu Harap Pencuri Motornya Segera Ditangkap
Hilangnya sepeda motor di halaman parkir mini market Pekon Tambahrejo, Pringsewu, mengakibatkan korban Misyati (42) merugi hingga Rp 16,4 juta.
Penulis: Robertus Didik Budiawan Cahyono | Editor: Noval Andriansyah
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, PRINGSEWU - Hilangnya sepeda motor di halaman parkir mini market Pekon Tambahrejo, Kecamatan Gadingrejo, Kabupaten Pringsewu, Selasa, 5 Mei 2020, mengakibatkan korban Misyati (42) merugi hingga Rp 16,4 juta.
Kerugian tersebut, menurut Misyati dari nilai motor yang dibelinya dua tahun silam.
"Beli motor itu dua tahun lalu, dulu belinya Rp 16.400.000," kata Misyati, Rabu (6/5/2020).
Atas peristiwa tersebut, Misyati berharap supaya motornya segera ditemukan.
Selain itu, pelakunya dapat terungkap.
"Semoga pelakunya cepat ditangkap," harap Misyati.
• Pencurian Motor di Pringsewu Terekam CCTV, Satu Pelaku Pakai Jaket Mirip Ojol
• Gara-gara Madu dari Istri KSAD, Dokter yang Tangani Covid-19 di Batam Terinspirasi
• Fee Proyek Dinas Kesehatan Lampung Utara Diserahkan ke Desyadi untuk Disetorkan ke BPK
• Curanmor di DPRD Lampung Tengah, Pelaku Todongkan Senpi ke Pol PP
Hanya 12 Detik
Pencurian sepeda motor di mini market Pekon Tambahrejo, Kecamatan Gadingrejo, Kabupaten Pringsewu tergolong cepat.
Pasalnya para pelaku tidak memerlukan waktu lama untuk 'memetik' sepeda motor yang terparkir di halaman retail modern tersebut, Selasa, 5 Mei 2020 sekira Maghrib.
Kejadian itu terekam Closed Circuit Televison (CCTV) dari mini market.
Pencurian itu hanya dalam hitungan detik saja.
Kurang lebih hanya 12 detik motor korban berhasil dibawa kabur.
Mulai pelaku datang menghampiri motor korban pukul 17.56 WIB, hingga pelaku kabur dengan mengendarai motor korban pukul 17.56 WIB.
Tak Ada Firasat
Misyati (42) warga Pekon Tambahrejo, Kecamatan Gadingrejo, Kabupaten Pringsewu tidak menyangka bila sepeda motor miliknya akan hilang.
Sebelumnya, dia juga tidak mempunyai firasat bila motornya akan hilang.