Video Viral di Medsos, Kapolres Sebut Perempuan yang Dituduh Menculik Anak di Natar ODGJ

Tribunlampung.co.id, Lampung Selatan - Viral di media sosial, video percobaan penculikan anak yang diduga terjadi di Kecamatan Natar, Kabupaten Lampung Selatan.

Video berdurasi 30 detik itu, viral di media sosial TikTok yang dishare oleh akun bernama @alprafainyu.

Dalam video itu memperlihatkan pelaku yang diduga melakukan percobaan penculikan anak di Natar itu seorang perempuan memakai baju kemeja lengan panjang dan rok warna cokelat.

Di dalam video itu, salah seorang lelaki bertanya kepada perempuan itu, "Kamu jujur, kamu mau ambil anak atau tidak?."

Lalu, perempuan itupun menjawab, "Ya, iyalah."

Baca juga: Viral Video Penculikan Anak di Natar Lampung Selatan, Polisi Sebut Hoaks

Kemudian orang lain dalam video itu bertanya lagi, "Bos kamu mana beb? Kamu dikasih uang berapa?."

Namun, perempuan dalam video itu berdalih bahwa yang ia bawa adalah anaknya.

Menanggapi isu tersebut, Kapolres Lampung Selatan, Polda Lampung, AKBP Edwin menegaskan pemberitaan kasus penculikan anak di Natar, Lampung Selatan itu adalah hoaks.

Karena kata Edwin, pihaknya sudah menyelidiki informasi terkait pemberitaan kasus penculikan anak di Lampung Selatan dan fakta yang ditemukan di lapangan ternyata berita itu tidak benar.

Lalu terkait video viral di TikTok yang diduga pelaku penculikan anak di Natar, Edwin menegaskan, orang tersebut bukan pelaku penculikan anak, melainkan orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) asal Lampung Utara.

Menurut Edwin, perempuan dalam video itu bukan pelaku penculikan, tapi perempuan yang mengalami deperesi dan berasal dari Lampung Utara.

Edwin mengatakan, pada Sabtu 4 Februari 2023, perempuan itu sudah dicari oleh pihak keluarganya.

Ia mengatakan, pada acara Jumat Curhat kemarin, ia sudah menjelaskan kalau perempuan itu bukan penculik, tetapi orang dengan gangguan jiwa (ODGJ).

Dan dari data valid yang diterima, nama perempuan itu Sarti yang berasal di Desa Kota Bumi Udik, Kecamatan Kota bumi, Lampung Utara.

Selain itu, perempuan tersebut sudah punya suami dan dua anak.

Informasi yang ia dapatkan, perempuan tersebut mengalami depresi setelah ditinggal pergi suaminya.

Baca juga: Isu Penculikan Anak Jadi Topik Jumat Curhat Polres Lampung Selatan Polda Lampung

Sebelumnya, pada Kamis (2/2/2023), sekitar pukul 09.00 WIB, telah diamankan seorang perempuan mengaku bernama Sarti (25) di rumah Hadijah, Gang Kemiri, Dusun Tanjung Seneng, Desa Merak Batin, Natar, Lampung Selatan.

Saat itu, Dela (23), Berlian (20,) dan Zoya (2) sedang melintas di depan perempuan tersebut menggunakan sepeda motor.

Lalu perempuan tersebut menunjuk kearah Zoya dan mengatakan "Itu Anak Saya , Anak Saya," katanya.

Kemudian, perempuan tersebut mengikuti sampai mereka sampai ke rumah.

Pada saat mereka masuk ke dalam rumah, perempuan itupun ikut masuk ke dalam rumah.

Karena gerak gerik mencurigakan seperti hendak akan menculik anak, akhirnya perempuan tersebut diamankan warga.

Lalu, warga memberitahu informasi terkait dugaan penculikan anak tersebut ke Polsek Natar.

Selanjutnya, perempuan tersebut diamankan di Polsek Natar untuk dimintai keterangan.

Namun, perempuan tersebut tidak bisa menjelaskan secara rinci peristiwa yang terjadi.

Selain itu, ketika ditanyai, perempuan tersebut tidak nyambung sehingga diduga depresi. (tribunlampung.co.id/dominius desmantri)