Berita Lampung

Yayasan Srikandi Lampung Tengah Tampung 220 Orang Bermasalah Sosial

Ada 220 warga rehabilitasi atau binaan yang ditampung oleh LKS Yayasan Srikandi Lampung Tengah mulai dari ODGJ, tunawisma, gelandangan, ODMK.

Penulis: Fajar Ihwani Sidiq | Editor: Tri Yulianto
Tribunlampung.co.id/Fajar Ihwani Sidiq
Yayasan Srikandi Lampung Tengah tampung 220 orang yang bermasalah sosial dan tempat ini adalah non profit berdiri sejak 2004 lalu. 

Namun ia juga tidak menutup diri untuk para donatur yang berkenan memberikan sumbangan.

"Kebutuhan kita cukup banyak, dalam sehari saja kami menghabiskan 50 kg beras hanya untuk pasien rehabilitasi," katanya.

Sedangkan, katanya, pemerintah Kabupaten Lampung Tengah hanya memberikan bantuan per tahun Rp 50 juta.

Sangat jauh dari kebutuhan kami yang merawat pasien dengan kebutuhan yang banyak.

"Tidak hanya makan saja, namun sekolah, perawatan kesehatan, listrik, dan lain-lain juga," katanya.

Baca juga: Warga Lampung Tengah Mengeluhkan Sulitnya Buat SIM karena Jarak yang Jauh

Ismiyati mengatakan, dalam menjalankan lembaga sosial, tentu banyak suka dukanya.

Walaupun kesannya lebih banyak dukanya, namun kami anggap sepenuhnya sebagai ibadah.

"Kalau kami keluhkan dukanya, maka Yayasan Srikandi tidak akan bisa seperti sekarang ini," katanya.

Dirinya berharap, Yayasan Srikandi bisa terus memberikan rehabilitasi bagi pasien yang membutuhkan.

Dan kami minta perhatian pemerintah untuk dapat terus bisa menjalankan yayasan ini.

Sebab, tujuan Yayasan Srikandi memang difokuskan untuk mereka yang tidak memiliki siapapun untuk kembali.

Dan disini kami memberikan kepedulian selayaknya manusia.

"Yayasan Srikandi untuk memanusiakan manusia," tutupnya.

(Tribunlampung.co.id/Fajar Ikhwani Sidiq)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved