Berita Terkini Nasional

Alasan Suami Ibu Kepala Desa di Tulungagung Buang Bayi Hasil Hubungan Gelap

Tak hanya suami ibu kepala desa di Tulungagung, polisi juga menetapkan wanita selingkuhannya sebagai tersangka buang bayi.

SURYA.CO.ID/David Yohanes
Lokasi suami ibu kepala desa buang bayi hasil hubungan gelap di Desa Pojok, Kecamatan Ngantru, Tulungagung, Jawa Timur, Senin (20/3/2023) . 

Tribunlampung.co.id - Suami ibu kepala desa di Tulungagung, Jawa Timur akhirnya ditetapkan sebagai tersangka atas pembuangan bayi hasil hubungan gelap.

Tak hanya suami ibu kepala desa di Tulungagung, polisi juga menetapkan wanita selingkuhannya sebagai tersangka buang bayi.

Sebab perbuatan suami ibu kepala desa dan selingkuhannya buang bayi tersebut mengakibatkan anak hasil hubungan gelap itu meninggal dunia.

Suami ibu kepala desa di Tulungagung tersebut berinisial RY sedangkan wanita selingkuhannya WY.

Polisi menetapkan RY (45) dan WY (30) sebagai tersangka dalam kasus kekerasan pada bayi laki-laki di Desa Pojok, Kecamatan Ngantru, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur.

Baca juga: Suami Ibu Kepala Desa di Tulungagung Tega Buang Bayi Hasil Perselingkuhan

Pada awalnya RY mengaku telah menemukan bayi laki-laki di dalam kardus, di area persawahan Desa Pojok, pada Senin (20/3/2023).

Namun pihak kepolisian curiga atas pengakuan RY yang merupakan suami seorang kepala desa tersebut.

"Dari penjelasan awal, petugas sudah curiga dengan sosok RY. Akhirnya dari pengakuan itu dikembangkan," terang Kasi Humas Polres Tulungagung, Iptu M Anshori, dikutip dari Surya.co.id, Selasa (21/3/2023).

Setelah melakukan penyidikan fakta di lapangan dan interogasi terhadap RY, akhirnya dia mengakui perbuatannya.

RY pada akhirnya mengakui bahwa dirinya sendiri yang telah membuang bayi tersebut.

Bayi tersebut merupakan hasil hubungan gelap yang dia jalin dengan WY.

"RY akhirnya mengakui jika dirinya yang membuang bayi itu. Dari dia kami menangkap WY, ibu yang melahirkan bayi itu," ungkap Iptu Anshori.

Dari hubungan terlarang tersebut, akhirnya WY mengandung buah cinta mereka.

Karena merasa malu, mereka lalu bersepakat untuk menggugurkan dan membuang bayi yang dikandung WY tersebut.

Baca juga: Kepala Desa di Serang Terlibat Cekcok Lalu Meninggal Tertusuk Jarum Suntik

"Karena merasa malu, pasangan ini sepakat untuk membuang bayinya" ucap Iptu Anshori.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved