Pemudik Sumatera Arah Jawa Penuhi Rest Area KM 116b Lampung Tengah

Tribunlampung.co.id, Lampung Tengah - Aktivitas arus balik para pemudik yang melintasi Lampung Tengah dari pulau Sumatera ke Jawa mulai terlihat meningkat.

Para pemudik dari pulau Sumatera ke Jawa yang menggunakan fasilitas jalan tol dengan kendaraan minibus pribadi mulai penuhi rest area KM 116b, wilayah Lampung Tengah.

Diketahui, puncak arus balik gelombang kedua dari pulau Sumatera ke Jawa diprediksi terjadi pada Sabtu dan Minggu, (29-30/4/2023).

Berdasarkan pantauan Tribunlampung.co.id di rest area KM 116b pukul 12.00 WIB, terlihat aktivitas kendaraan yang singgah didominasi kendaraan minibus pemudik yang hendak kembali ke daerah asal.

Ratusan kendaraan dengan pemudik singgah untuk beristirahat, makan dan melaksanakan sholat di masjid yang disediakan.

Baca juga: Penumpang Pejalan Kaki di Pelabuhan Bakauheni Lampung Normal, Turun Dibanding Tahun Lalu

Baca juga: Kemplang dan Keripik Pisang Lampung Jadi Buruan Pemudik Balik ke Jawa

Rata-rata pengemudi menghabiskan waktu di rest area selama 15-30 menit, kemudian kembali melanjutkan perjalanan.

Hek selaku pemudik mengatakan, dirinya dan enam anggota keluarga hendak kembali ke Jakarta setelah merayakan lebaran di Palembang. 

Menurutnya, dirinya memilih memaksimalkan waktu libur di kampung halaman.

Selain itu dirinya juga menyesuaikan waktu dan menyisakan 2 hari untuk istirahat sebelum bekerja.

"Saya di Palembang sudah 6 hari, saya memilih berangkat di arus balik gelombang kedua untuk memaksimalkan waktu bersama keluarga besar," ujarnya kepada Tribunlampung.co.id, Sabtu (29/4/2023).

Hek mengaku, secara umum perjalanan mudik dan balik tahun ini lebih leluasa karena tidak ada covid, dan perjalanan yang dilaluinya cukup lancar.

Dirinya dan keluarga memilih fasilitas jalan tol untuk menempuh perjalanan kembali ke Jakarta karena lebih cepat ketimbang jalan arteri.

Menurutnya, jika lewat jalur arteri kerap menemui titik kepadatan kendaraan karena banyaknya persimpangan.

Serta aktivitas pemotor yang ramai karena memasuki masa libur lebaran.

"Untuk menghindari kondisi seperti itu, makanya waktu kembali ke Jakarta lewat jalan tol," katanya.